DaerahGarda ManokwariGarda Papua BaratHeadline newsPolitikSudut Pandang

Jelang Pemilu 2024, Independensi HMI Manokwari Diminta Tidak Tergadai

MANOKWARI, gardapapua.com — Mantan sekretaris umum Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Papua- Papua Barat, Patrix Barumbun Tandirerung, mengingatkan pengurus HMI di Manokwari untuk tetap menjaga independensi organisasi HMI.

Meskipun daya sorot HMI akan diarahkan salah satunya pada pelaksanaan Pemilu 2024 namun menurut Patrix, selaku salah senior menilai bahwa dalam bingkai peran mahasiswa khususnya HMI haruslah tetap dalam kerangka politik moral, bukan politik praktis.

Dia mengharapkan agar idealisme Himpunan Islam Indonesia Manokwari, Papua Barat, tidak tergadai pada Pemilu 2024 mendatang.

Patrix menyampaikan hal tersebut di sela sesi diskusi yang digelar pada Rapat Anggota Komisariat (RAK) HMI Komisariat FMIPA-FEKON dan Komisariat FAHUTAN – SASTRA Universitas Papua, pada Sabtu (18/11) di Gedung Fakultas Sastra UNIPA, Amban, Manokwari. Turut hadir dalam diskusi tersebut, Ketua HMI Cabang Manokwari, Ridwan Kelkusa.

“Memang ada fakta bahwa alumni HMI saat ini banyak yang menjadi Caleg di semua level Pemilu legislatif, termasuk Calon DPD RI, Capres dan Cawapres. Namun secara organisatoris HMI tidak didesain untuk memberikan sikap partisan terhadap kelompok dan golongan politik apapun. Meskipun begitu, secara personal, adik- adik memiliki hak politik yang silahkan disalurkan dengan baik saat pemilihan nanti,”Kata Patrix yang juga adalah Wakil Ketua DPD KNPI Papua Barat.

Selain itu, Patrix juga mengingatkan bahwa kultur akademis HMI harus terus dirawat. HMI juga perlu tetap menjadi medium kaderisasi yang kondusif bagi upaya HMI untuk menghasilkan sumberdaya insani pembangunan bangsa.

“Yang membuat HMI eksis terus sejak tahun 1947 hingga saat ini adalah konsistensinya menjaga independensi HMI dari tarikan kekuasaan dan kepentingan politik praktis. Juga konsistensi dalam menjalankan fungsi perkaderan dan tradisi akademis dan pengembangan pemikiran Islam yang inklusif, moderat dan demokratis yang menjadi pembeda HMI dengan organisasi kemahasiswaan lain,”Ucap Patrix.

Menjelang Kongres HMI, HMI Cabang Manokwari menggalakkan konsolidasi setelah merampungkan agenda kaderisasi. Konsolidasi itu dilaksanakan melalui perhelatan rapat anggota komisariat di seluruh komisariat HMI se-Manokwari.

“Setelah semua rampung, kami akan menggelar Konferensi Cabang yang sedianya digelar pada bulan Desember 2023,” kata Ridwan Kelkusa. [TIM/RED]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *