Pemda R4, Harapkan Pengelola Dana Desa Kerja Sama Bangun Daerah
Waisai, gardapapua.com — Sekda Raja Ampat, Dr.Yusuf Salim,M.Si, mengevaluasi kinerja pendampingan Desa/Kampung.
Itu dilaksanakan dalam rapat bersama, selasa (14/7/2020), pemerintah daerah raja ampat, bersama instansi OPD teknis Kepala dinas DPMK, Hasan Tamima dan Sekretaris dinas serta dihadiri oleh para pendamping desa.
Pemerintah Daerah Kabupaten Raja Ampat, Dr.Yusuf Salim,M.Si, saat memimpin rapat ini juga dalam meningkatkan peran dan kinerja para pendamping Desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung evaluasi kinerja pendamping desa.
Sekda Raja Ampat, Dr. Yusuf Salim, M.Si menegaskan, bahwa kesuksesan implementasian bentuk penyaluran anggaran dana desa di lapangan itu, sebagiannya menjadi peran/tanggungjawab pendamping.
“Mengapa saya katakan demikian, pendamping itu dia ada di Desa dianggap bahwa kelompok masyarakat intelektual yang dianggap lebih tahu daripada Kepala Desa dan jajarannya. Sehingga jika di desa itu gagal dalam pengelolaan dana desa,itulah kegagalan lebih besar ada di Pendamping”Tegas Sekda.
Ia berharap para pendamping bekerja keras membantu pemerintah agar sukses membangun desa dan pengelolaan dana desa tepat sasaran.
“ Di zaman yang canggih ini sebenarnya harus ada terobosan, inovasi-inovasi baru yang dilakukan oleh para pendamping dalam pengelolaan dana desa. Pengelolaan dana desa harus semakin baik” harap Sekda.
Kesempatan itu, Kepala DPMK Raja Ampat, Hasan Tamima juga menjelaskan, bahwa ada beberapa kepala kampung yang keberatan dengan kinerja dari pada pendamping yang ada di kampung-kampung.
“Saya tidak sebut nama oknumnya tapi itu menurut kepala kampung laporan kepada kami selaku kepala Dinas. Untuk itu pada kesempatan ini, saya koordinasi dengan pak Sek bahwa kita bikin satu evaluasi”Kata Hasan Tamima, Kepala DPMK Raja Ampat. [Rls/Dm/Red]
