Jaring Relasi, Pemahaman Pemilu 2019 Di Manokwari Ditargetkan Meningkat
Klik Tautan Video Dibawah Ini, Simak Penjelasan Selengkapnya :
MANOKWARI, gardapapua.com — Untuk mensukseskan Pemilu Serentak pada April 2019 mendatang, KPUD Manokwari dalam beberapa pekan terakhir telah membuka penerimaan penjaringan puluhan calon Relawan Demokrasi (Relasi) Pemilu 2019 berbasis komunitas dari kalangan Masyarakat hingga per 21 Januari 2019 sejak dibuka pada 18 Januari 2019 kemarin.
Sekretaris Komisi Pemilihan Umum Daerah KPUD Manokwari Rustam Efendi ditemui gardapapua.com diruang kerjanya, Senin (21/1/2019) mengungkapkan, Melalui relawan ini diharapkan tingkat partisipasi pemilih dalam Pemilu April 2019 di Manokwari meningkat dan mempergunakan Hak pilih suaranya.
” Jadi relasi relawan demokrasi rekrutmen KPU ini meraka akan bertugas selama 3 bulan kedepan, menjadi mentor dan melakukan sosialisasi dan memberikan pemahaman yang baik tentang apa itu Pemilu, dan lain sebagainya, “Ucap Rustam Efendi.
Rustam mengungkapkan, sedikitnya akan di jaring sebanyak 50 relawan masyarakat yang akan terbagi di dalam Sepuluh (10) segmen. Dimana relawan demokrasi yang terpilih oleh KPUD Manokwari berdasarkan skema penyaringan, akan mengikuti tahapan tes integritas, netralitas dan motifasi serta pengalaman peserta yang tergabung di dalam relawan demokrasi.
” Setiap segmen akan terdiri dari 5 relasi. Diantaranya seperti segmen pemilih pemula, segmen tentang perempuan, keluarga, disabilitas, warganet, mahasiswa, keluarga, yang bertujuan untuk dapat membantu tugas KPU dilingkungannya tentang apa saja terkait kepemiluan dan menggunakan Hak suara secara benar, “Terangnya
Hal itu wajib di laksanakan para Relawan Demokrasi KPUD Manokwari, agar setiap lingkungan yang diwakili melalui setiap segmennya semakin memahami mulai dari cara membuka surat suara yang benar, pencoblosan surat suara yang benar, agar masyarakat dapat menyalurkan suara mereka dalam Pemilu dapat diarahkan dengan baik.
“Jadi pada tanggal 23 Januari 2019 adalah pengumuman hasil seleksi administrasi, dan jika bagi mereka yang ditetapkan lulus tentu akan diberikan materi dan pelatihan pembekalan guna meningkatkan pemahaman para relasi menjalankan tugas penyuluhan pemilu di lapangan nantinya, “Tukasnya. [ian]
