Lambert Jitmau’ Simbol Sorong Raya Rebut Kursi DPD I Golkar Papua Barat ??
MANOKWARI, gardapapua.com – Diarak oleh massa pendukung dengan simbol tarian adat, Ketua DPD Partai Golkar kota Sorong, Drs. Lambert Jitmau mengembalikan formulir pendaftaran sebagai bakal calon ketua DPD Partai Golkar, periode 2020 – 2025, sabtu (29/2/2020) sekira pukul 14.35 wit, bertempat di kantor sekertariat Golkar Papua Barat, Manokwari.
Sesuai pantauan gardapapua.com, Lambert Jitmau, yang saat itu didampingi oleh sebagian besar unsur pimpinan pada DPD II Se- Sorong raya, terlihat bagai simbol semangat baru untuk Golkar akan lebih berjaya jikalau berada digenggaman seorang Lambert Jitmau, tokoh politik senior dari kota sorong, yang juga sebagai Walikota Kota Sorong tersebut.
Waket Stering Komite DPD Partai Golkar Papua Barat, Dominggus Buiney menjelaskan, sejak dibukanya pengambilan formulir 26 – 27 Februari 2020, dan pengembalian formulir pada 28 – 29 Februari 2020, pukul 10.00 – 15.00 WIT, tercatat hingga kini hanya dua kader yang mendaftarkan dirinya.
Mereka yaitu, Lambert Jitmau dan Rudy Timisela. Dimana sebelumnya Rudy Timisela telah lebih dulu mengembalikan formulir pada jumat (28/2/2020), kemarin.
” Kita batas terima pengembalian formulir hari ini, sabtu (29/2/2020) yaitu di jam 3 sore atau pukul 15.00 wit, jadi ini kita tutup penerimaan berkas formulir pendaftaran bacalon ketua DPD Partai Golkar,”Ujarnya
Dimana syarat jumlah dukungan itu 30% wajib terpenuhi, maka para bacalon akan lanjut ketahap pencalonan sesuai juklak dan juknis partai golkar. Dimana jika dalam hal kategori persyaratan telah terpenuhi maka nanti akan para bacalon tersebut wajib membacakannya saat pembukaan Musda nanti, secara terbuka dan trasnparan untuk ditetapkan menjadi Calon dan masuk ketahap Pemilihan.
” Sementara dari dua formulir dari masing – masing bacalon yang sudah ada kita akan segera lakukan verifikasi formulir persyaratan kedua bakal calon, dan nanti untuk pernyataan dukungan itu dibacakan saat Musda nantinya,”Ungkapnya
Karena syarat dari mereka yang mencalonkam diri sebagai bakal calon ketua DPD Partai Golkar wajib mengembalikan formulir pendaftaran adalah kandidat yang bersangkutan.
Persyaratan utama untuk jabatan Ketua DPD Partai Golkar, adalah sebagai pengurus selama 5 tahun dan dibuktikan dengan SK kepengurusan. Pendidikan minimal S1, serta tidak ada hubungan darah bapak, adik atau kakak yang menjadi anggota partai lain atau menjadi pengurus partai lain.
Tahapan selanjutnya Musda Partai Golkar Papua Barat akan dilaksanakan pada 4 – 5 Maret 2020 di Aston Niu Hotel Manokwari. Bakal calon ketua pada saat musda harus membawa dukungan dari pemilik hak suara minimal 30 persen. Dibuktikan dengan dukungan tertulis 30 persen.
Sementara itu, Lambert Jitmau kepada para awak menyatakan bahwa sesungguhnya Partai Golkar adalah partai yang bukan partai baru. cara untuk melahirkan pemimpin sebagai bagian regenerasi suatu kepimpinan adalah hal yang baik, tentu dengan tujuan agar membawa marwah dampak lebih baik dalam struktur kepartaiannya.
Meski terlihat optimis dapat menjadi salah satu kader yang mampu merebut kursi DPD tingkat I partai golkar, lambert, enggan membeberkan lebih jauh visi – misinya untuk memimpin Golkar Papua Barat.
” Nanti pada saat pembukaan Musda saya pasti paparkan visi-misi saya di situ. Untuk sekarang off the record. Intinya saya punya indikator untuk mengukur capaian keberhasilan Golkar Papua Barat saat ini, “Ujarnya singkat.
Sembari dengan santai menjawab bahwa dia siap untuk memberikan yang terbaik bagi kemajuan kebesaran partai golkar. Dan tentu, akan mengikuti segala tahapan sesuai dengan apa yang telah diatur dalam Juklak dan Juknis Partai Golkar.
” Bisa kita beroptimisme, namun apapun yang terjadi itu semua ada di mahakuasa. Garis tangan kepimpinan itu dari TUHAN,”Tukas Politikus Golkar, yang telah turut membesarkan Partai Golkar di daerah Sorong Raya ini khususnya. [Ian/Red]
