BW, Sirajudin, dan Lega Terakhir Kembalikan Formulir Pendaftaran Bacalon di Partai Golkar
MANOKWARI, gardapapua.com — Tiga pasangan calon (Paslon) Bupati – Wakil Bupati periode 2020 – 2025 Kabupaten Manokwari terpantau menjadi kandidat Paslon yang terakhir mengembalikan berkas pencalonan pendaftaran ke DPD II partai golkar Kabupaten Manokwari.
Tiga (3) Paslon yang sesuai pantauan mendatangi rumah kuning Partai Golkar pada Jumat (24/1/2020) sekira pukul 16.00 wit sesudah Tim Joru dan Smart tersebut yakni Paslon Bernard Boneftar – Edi Waluyo (BW), Levinus Wanggai – Gatot Sukarno (Lega), dan Paslon Bupati, Sirajudin, SH., M.Si (selendang putih).
Usai mengembalikan berkas pendaftaran tersebut, Paslon Bernard Boneftar – Edi Waluyo (BW), saat dimintai tanggapan dan harapannya terhadap Partai Golkar mengatakan, bahwa pihaknya tertarik untuk mendaftarkan diri sebagai Paslon dari Partai Golkar karena melihat sosok partai yang merupakan partai dilahirkan oleh sejarah.
” Partai Golkar ini kami mendaftar dengan suatu penilaian kami bahwa sesungguhnya partai ini tentu kita tahu adalah sebuah partai yang lahir dari sejarah, dan harapannya tetap akan ada keputusan yang obyektif dan pasti diterima oleh semua pihak. Namun tentunya langkah – langkah yang kami telah lakukan ini adalah semua berjalan sesuai harapan masyarakat, dan tentunya kembali juga pada masyarakat,”Ungkap Bernard Boneftar didampingi Edi Waluyo (BW) pasangannya.
Sementara Sirajudin, SH., M.Si (selendang putih), saat mengungkapkan penilaiannya terhadap partai berlambang beringin ini mengungkapkan, rasa bangga dan apresiasinya terhadap Golkar yang juga merupakan salah satu Partai yang cukup Tua membangun Dinaminisasi demokrasi diindonesia sejak orde Baru hingga era reformasi.
” Alasan kami mendaftar di partai Golkar karena instrumen demokrasi kita harus melewati proses ini. Karena partai politik sebagai salah satu lembaga demokrasi yang telah diakui, sehingga alasan itulah membuat kami datang di Partai Golkar dan beberapa partai golkar dan saya percaya partai golkar ini merupakan partai yang cukup berapi dalam hal konsulidasi politik demokrasi dan juga mampu menyiapkan kekaderan abak bangsa lewat kader – kader golkarnya yang telah sistematis dan terukur,”Cetus Sirajudin.
Ketua KAHMI dan Sekretaris Wilayah Muhammadiyah Papua Barat ini lalu mengakui, bahwa niatnya tetap mendaftarkan diri sebagai bacalon bupati sembari masih membuka kesempatan silaturahmi terhadap calon pasangan politiknya telah mendapat respon positif dari masyarakat pendukungnya.
Sama seperti BW dan Sirajudin, Paslon Levinus Wanggai – Gatot Sukarno (Lega), dimana kesempatan itu oleh Levinus Wanggai menyampaikan bahwa, melalui momentum pendaftaran bacalon ini menjadi suatu pelajaran yang baik semua pihak menghargai proses dan menjaga demokrasi indonesia serta bagaimana bersama memberikan contoh kepada masyarakat pendukungnya agar tidak lagi melihat dengan satu sudut pandang politik semata.
” Intinya tujuan kita semua satu untuk bagaimana menciptakan demokrasi yang sehat. Jadi biar partai boleh berbeda, sosok pemimpin berbeda, namun bertujuan satu untuk manokwari lebih baik,”Tukasnya. [Ian/Red]
