Aspirasi RakyatDaerahGarda Papua BaratGarda TambrauwLingkungan dan HAMParlementariaPeristiwa

Terkait Banjir Bandang Melanda Distrik Senopi dan Irires, Ini Harapan Yosep Airai

FEF, gardapapua.com —- Hujan yang mengguyur Wilayah Kabupaten Tambrauw selama beberapa waktu terakhir, menyebabkan dua Distrik diwilayah ini terendam banjir bandang dengan ketinggian air hampir 1 meter, mencuri perhatian Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tambrauw dalam hal ini wakil ketua II Yosep Airai.

Persoalan banjir di dua Wilayah Distrik itu yakni Distrik Senopi dan Distrik Irires, mengakibatkan puluhan rumah warga terendam banjir. Terkait itu, Ia menghimbau agar Pimpinan Daerah di Kabupaten Tambrauw, dan instansi teknis Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) harus duduk bersama untuk membahas persoalan banjir tersebut.

Hal itu sebagai tindak lanjut dari mencari solusi banjir yang beberapa waktu terjadi di dua kawasan Distrik tersebut.

“Banjir bandang melanda distrik senopi dan irires. puluhan rumah warga terendam banjir. banyak harta benda ikut terendam, dan berdasarkan hasil rapat tim DPRD kabupaten tambrauw bersama masyarakat distrik senopi, banjir bandang ini terjadi setiap saat. Sehingga kami berharap agar Pemimpin Daerah dan juga instansi Teknis PUPR tambarauw secara khusus, agar segera mengkaji hal ini dengan baik dan mencari solusi secara cepat dan tepat,” Ungkap Waket II DPRD Tambrauw, Yosep Airai, senin (28/2/2022).

Menurut Yosep, bahwa kejadian tersebut bukanlah baru saja terjadi. Malah tim dari BNPB kabupaten tambrauw maupun dinas PU sudah beberapa kali datang untuk mengambil data ril di lapangan namun sampai saat ini blm ada tindak lanjut dari dinas terkait, perihal penanggulangan bencana banjir yang kerap terjadi berulang tersebut.

Seperti diketahui, Distrik Senopi adalah daerah yang rawan bencana khususnya banjir yang terjadi hampir setiap tahun seperti banjir yang baru terjadi tanggal 22 Februari 2022 lalu, dan merendam sekian banyak rumah warga. Untuk itu, dibutuhkan penanganan yang lebih serius dan menyeluruh untuk mengatasi hal tersebut

“Kami berharap agar dinas terkait harus cepat tanggap dengan bencana yang terjadi di seluruh kabupaten tambrauw. Masa covid 19 yang melanda dunia dan kabupaten tambrauw aja BNPB tiap saat turun ke distrik – distrik dan tanggap, lalu bencana alam banjir seperti ini yang melanda masyarakat banyak ini belum pernah BNPB belum pernah respon hal ini. Saya berharap dinas PU dan BNPB harus ada respon positif terhadap bencana ini,” Tukasnya

Adapun sebagai langkah awal darinya untuk mencegah bencana banjir yang terus berulang, masyarakat Distrik Senopi, Kabupaten Tambrauw secara swadaya menyewa alat berat milik kontraktor untuk mengalihkan luapan Kali Ambuak dan Kamundan. [FR/RED]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *