Jenuh Dikarantina, 31 Orang Ini Minta Pulang
KAIMANA, gardapapua.com — Sebanyak 31 orang yang telah menjalani karantina di Balai Pertanian Krooy Kabupaten Kaimana kurang lebih dalam sebulan terakhir, kemarin Kamis (4/6/2020) telah dipulangkan ke rumahnya masing-masing.
Permintaan pulang ke rumahnya masing-masing atas Hal permintaan mereka kepada Tim Gugus Tugas Covid-19 Kaimana yang telah disampaikan beberapa waktu lalu kepada Tim Gugus Tugas COVID 19.
Sekretaris Tim GUSTU Kaimana Ritha Teurupun, S.Sos, yang juga merupakan sekda Kaimana kepada wartawan usai menghadiri pemulangan 31 orang tersebut, menjelaskan, bahwa pemulangan ini dilakukan meski berdasarkan keinginan atau permintaan dari 31 orang tersebut namun juga tim GUSTU tetap melaksanakan persetujuan melalui protap kesehatan dan rangkaian pemeriksaan.
” Jadi bukan sekedar menjaeab permintaab, namun telah sesuai dengan protap. Artinya, hasil swab tahap pertama dari 31 orang ini telah dikirim ke laboratorium di Jayapura dan hasilnya negatif,”Terangnya.
Mereja juga kata Teurupun, telah mengikuti dua tahap pwmeriksaan, yakni Ada dua tahap pengambilan swab untuk dilakukan pemeriksaan di laboratorium. Dari Hasil swab pertama semua negatif dan karena harus 10 hari kemudian barulah diambil swab kedua, maka itu sudah dilakukan dan sampelnya telah di kirim ke Lab di Makassar,” jelasnya lagi.
Teurupun menambahkan, bahwa Satuan Gugus Tugas Covid-19 Kaimana sebelummya juga telah meminta agar 31 orang ini tetap menjalani karantina sambil menunggu hasil Lab dari Makassar. Nanti kalau negatif barulah mereka dipulangkan sehingga bisa langsung berbaur dengan masyarakat.
“Menurut kami mereka seharusnya tidak boleh dipulangkan dan harus tetap tinggal sambil menunggu hasil swab kedua tetapi karena mereka sudah merasa jenuh berada di karantina dan ngotot tiap hari maka kita kembalikan tetapi dengan catatan bahwa mereka akan tetap diawasi oleh Lurah dan Distrik melalui RT dimana mereka tinggal,” tegasnya.
Meski telah dipulangkan, kata Teurupun lagi, ke 31 orang tersebut telah menandatangi surat pernyatan bahwa mereka pulang atas permintaan sendiri dan bersedia untuk melakukan karantina mandiri di rumah dan tidak akan kemana-mana serta akan mematuhi segala aturan yang ditetapkan pemerintah sampai tindakan ini dinyatakan berakhir.
“Dari tim satgas ada memberikan bantuan per orang kita berikan Rp 3,5 Juta dan ada juga yang meminta berupa barang, ditambah lagi kita berikan vitamin,”Tukasnya. [JO/RED]
