STMIK Kreatindo Manokwari Serahkan Bantuan Donasi untuk Korban bencana alam di Kampung Mbenti-Pegaf
MANOKWARI, gardapapua.com — Sekolah Tinggi Management Ilmu Komputer (STMIK) Kreatindo Manokwari, Papua Barat, bersama para pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) melaksanakan kegiatan bakti sosial, melalui aksi penyerahan bantuan donasi untuk korban bencana alam tanah longsor di Kampung Mbenti, Distrik Minyambouw, Kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf), Provinsi Papua Barat, pada Sabtu (1/5/2024), siang.
Dalam kegiatan penyaluran bantuan tersebut di pimpin oleh Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan Yammes Jonas Batkunde, SE.,M.Si, dan perwakilan dosen STMIK Kreatindo Manokwari, Zul karnain S.Kom, M.Kom.
“Jadi terkait bantuan kepada korban bencana gempa di Pegaf ini, dimotori oleh mahasiswa/i BEM STMIK Kreatindo Manokwari. Dalam perjalanannya, berhasil bersama para dosen kami mengumpulkan sejumlah bantuan, dan telah diserahkan secara resmi tadi bertepatan di hari lahir pancasila 1 juni 2024, sekitar pukul 12.30 wit, kepada Masyarakat atau korban dampak bencana alam tanah longsor di Kampung Mbenti Distrik Minyambouw, Pegaf, yang terjadi beberapa waktu lalu,”Ungkap Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan Yammes Jonas Batkunde, SE.,M.Si.
Kata Batkunde, bahwa penyerahan bantuan donasi yang sebagian besar terdiri dari sejumlah bahan makanan (Bama) yakni Beras, supermi, gula, kopi, telur dan juga pakaian layak pakai, ini merupakan wujud kepedulian perguruan tinggi terhadap saudara -saudara warga di Kampung Mbenti, Pegaf, yang sedang mengalami musibah.
Dia menerangkan, bahwa apa yang dilakukan pihaknya mendapatkan respon positif dan apresiasi Masyarakat setempat. Dimana kegiatan ini juga dinilai sebagai bentuk merangsang peran serta Mahasiswa/i untuk menyikapi masalah sosial kemasyarakatan dan meningkatkan kegiatan sosial peduli terhadap sesama.
“Kami berterimah kasih juga, karena Masyarakat Mbenti responnya baik dan mereka ucapkan banyak terima kasih karena dari Kampus STMIK bisa memberikan sejumlah bantuan. Harapannya agar bantuan / donasi yang di berikan STMIK Kreatindo dapat bermanfat dan berguna bagi masyarakat Kampung Mbenti,”Ungkap Yammes Jonas Batkunde.
“Dan kepada BEM STMIK, perlu saya sampaikan bahwa bapak Ketua STMIK Kreatindo Manokwari, yakni Dr. Nataniel Mandacan, M.Si, mengucapkan terimakasih yang setingi – tingginya, karena BEM STMIK punya kepedulian kepada sesama, dibutikan secara khusus dengan kerja keras selama dua hari melakukan aksi penggalangan donasi bantuan untuk kejadian tersebut,”Tukasnya menambahkan.
Seperti diketahui, sejumlah rumah warga di kampung Mbenti Distrik Minyambouw Kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf) Papua Barat dilaporkan rusak akibat tertimbun tanah longsor pada Minggu (26/5/2024). Dari proses evakuasi, diketahui juga ada empat orang warga yang ditemukan tim SAR Gabungan meninggal dunia. [RIS/RED]