Gelar Ops Rutin Tertib Berlalu Lintas, Polres Sorong Selatan Jaring Puluhan Kendaraan
TEMINABUAN, gardapapua.com — Puluhan kendaraan baik kendaraan beroda empat (mobil) dan kendaraan roda dua (motor) berhasil terjaring aksi Operasi penertiban lalu lintas yang dilaksanakan Kepolisian Resort Sorong Selatan melalui Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas).
Operasi Penertiban ini dilaksanakan pada area jalan Brawijaya Teminabuan depan Mako Polres Sorong Selatan Senin 15 Februari 2021 pagi tadi.
Dalam operasi tertib lalu lintas ini diamankan sejumlah kendaraan roda dua sebanyak 22 unit kendaraan dan 1unit kendaraan roda 4 untuk diarahkan guna melengkapi kelengkapan persuratan kendaraan dan kelengkapan kendaraan yang belum sesuai aturan pada saat berlalu lintas.
Kasat Lantas Polres Sorong Selatan IPTU. Putiho,SIP,MH saat ditemui media ini menjelaskan bahwa pelaksanaan Operasi ini adalah hanyalah operasi rutin biasa yang dilaksanakan untuk memeriksa kelengkapan kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat.
Dalam operasi ini Polres Sorong Selatan melakukan himbauan kepada masyarakat Sorong Selatan secara khusus pengguna Jalan Raya agar terjadi tertib berlalu lintas.
Disampaikanya bahwa saat di lakukan sweeping bagi yang tidak memakai Helm diminta agar segera mengambil Helm sedangkan bagi yang lupa membawa SIM maupun surat kendaraan lainya diminta untuk segera mengambilnya dan bagi yang tidak memasang Plat Nomor kendaraan juga diminta untuk segera melengkapinya.
” Sementara itu bagi yang belum memiliki SIM diminta untuk segera mengurus SIM di Polres Sorong Selatan,”Ungkapnya.
Kegiatan ini juga dilaksanakan sebagai langkah untuk mengecek keberadaan sejumlah kendaraan yang hilang akibat pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) dari daerah lain dan sejumlah kasus curanmor di Sorong Selatan yang akhir akhir ini marak terjadi.
“Bagi yang belum memiliki SIM Kami harapkan segera mengurus SIM karena kami siap melayani dengan mudah tanpa berbelit belit,”Tambahnya
“Kami akan membantu masyarakat sehingga mayarakat nantinya jika berlalu lintas lebih terasa Aman dan Nyaman,”Imbuhnya
Operasi ini dilakukan hanya sebagai pembelajaran kepada masyarakat dan mayasrakat pun kami harapkan agar jangan takut dengan Polisi.melainkan takut jika tidak mengindahkan aturan seperti memakai Helm standard dan taat terhaadap aturan lainnya.
Meski dalam operasi tersebut tidak diterapkan ketegasan penilangan lebih lanjut, namun melalui pendekatan preventif dan himbauan kepada warga yang belum melengkapi kelengkapan kendaraan, maka kedepannya jika masih sering melanggar akan dilakukan penilangan. [EB/RED]