Pimpin Apel, Pj. Sekda Papua Barat Tekankan Sejumlah Poin Penting hingga Soroti Percepatan Realisasi Anggaran oleh Setiap OPD
MANOKWARI, gardapapua.com — Sejumlah poin penting hingga percepatan penyerapan anggaran kembali diinstruksikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Barat, Yacob S. Fonataba, sebagai hal teknis yang harus segera dilaksanakan oleh para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan pemerintah provinsi papua barat.
Instruksi ini disampaikan dalam apel pagi yang berlangsung di lapangan kantor Gubernur Arfai pada Senin (21/10/2024), guna memastikan kelancaran penutupan Tahun Anggaran 2024.
Pentingnya percepatan realisasi anggaran oleh setiap OPD diharapkan dapat diperhatikan dengan baik, terutama pejabat eselon tiga (3) bendahara, PPK, dan pelaksana lapangan. Mengingat anggaran yang telah terealisasi baru mencapai 51 persen.
Pj. Sekda lalu meminta, agar seluruh pihak mempercepat pelaksanaan kegiatan dan mempersiapkan laporan sesuai dengan petunjuk teknis yang ada, terutama terkait belanja modal dan dokumen kontrak. “Laporan harus disusun dengan baik agar target realisasi anggaran dapat tercapai,”Ucap Pj. Sekda Yacob Fonataba.
Selain itu, sangat diharapkan pemantauan dan pengawasan terhadap penyerapan anggaran secara berkala kepada seluruh jajaran pelaksana, baik saat pelaksanaan kegiatan maupun di akhir penyelesaian program kegiatan.
Poin utama lainnta yang ditekankan oleh Fonataba juga adalah berkaitan penggantian foto resmi presiden dan wakil presiden di setiap ruangan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Hal ini berkaitan dengan pelantikan Jenderal Purnawirawan Prabowo Subianto sebagai Presiden dan Gibran Raka Bumi sebagai Wakil Presiden pada Minggu (20/10/2024), kemarin. “Kemarin kita tahu bersama, bahwa telah dilantik presiden dan wakil presiden RI yang baru. Ini penting agar foto-foto presiden yang lama diganti di setiap ruangan SKPD,”Imbuhnya.
Selain itu, Plt. Sekda juga menginstruksikan kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk segera menyusun Rencana Kebutuhan Kegiatan dan Logistik (RKKL). Ia menegaskan bahwa saat ini tidak ada waktu lagi untuk menunda, mengingat sudah mendekati akhir tahun anggaran.
Pada kesempatan yang sama, Yacob S. Fonataba juga menekankan pentingnya penerapan tanda tangan elektronik bagi para pimpinan OPD. Menurutnya, penggunaan tanda tangan elektronik akan memudahkan proses administrasi, karena surat-menyurat dapat dilakukan dari mana saja. “Kecuali soal SPT, itu bisa manual dulu. Saya minta agar semua OPD dapat belajar di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan agar tanda tangan elektronik ini dapat segera diterapkan,”Pesannya.
Selain itu, Fonataba lalu mengingatkan pentingnya menjaga netralitas ASN selama masa Pemilu. Ia menegaskan agar ASN tidak menunjukkan dukungan kepada pasangan calon tertentu demi menjaga integritas dan profesionalisme di lingkungan pemerintahan.
Di akhir sambutannya, Plt. Sekda Fobataba juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada para tim penyusun laporan triwulan 4 dan para pimpinan OPD yang telah bekerja sama dalam memberikan dokumen sesuai arahan dari Dirjen Kemendagri. [CR-01/RED]