DaerahGarda ManokwariGarda Papua BaratHeadline newsRegionalUncategorized

Komisi Yudisial Bentuk dan Seleksi Perwakilan PKY di Papua Barat, Ini Selengkapnya

MANOKWARI, gardapapua.com — Dalam upaya menciptakan peradilan bersih berdasarkan asas keadilan, Komisi Yudisial Republik Indonesia (KY) pada tahun 2022 diketahui telah membentuk Penghubung Komisi Yudisial (PKY) di delapan Provinsi di Indonesia, salah satunya di Ibukota Papua Barat, Kabupaten Manokwari.

Demikian diawali dengan kegiatan sosialisasi penerimaan anggota PKY di Papua barat yang diselenggarakan pada April 2022 kemarin di STIH Manokwari, dan kemudian dilanjutkan dengan seleksi penerimaan Calon PKY Wilayah Papua Barat melalui Tes Kemampuan Dasar (TKD) pada hari Rabu 13 Juli 2022 serta Tes Kemampuan Pribadi (TKP) pada Jumat 15 Juli 2022 yang dilakukan secara online dan dipusatkan di Yayasan Pendidikan Islam (YAPIS) Manokwari.

Seleksi ini di awali dengan TKD yang kemudian di lanjutkan dengan TKP dengan menggunakan metode sistem gugur. Kegiatan ini di awasi oleh PKY Wilayah Maluku berdasarkan surat perintah yang diberikan oleh KY Pusat.

Menurut Koordinator PKY Wilayah Maluku, Amirudin Latuconsina, bahwa melalui kegiatan ini merupakan bagian dari upaya KY dalam menciptakan Peradilan yang berintegritas dan berkeadilan di seluruh wilayah Indonesia.

Salah satu hal penting pembentukan PKY di Papua barat juga untuk meringankan beban para pencari keadilan, sehingga masyarakat pencari keadilan di Papua Barat yang merasakan ketidakadilan saat berproses di Pengadilan tidak lagi harus ke Jakarta.

“Tapi bisa langsung melapor atau berkonsultasi ke PKY Wilayah Papua Barat nantinya,”Ucapnya

Hal ini penting mengingat tugas KY yakni mengawasi dan menjaga harkat, martabat serta perilaku Hakim di Wilayah kerjanya. Latuconsina, juga menyampaikan terima kasih kepada YAPIS Manokwari yang telah menyediakan tempat untuk dilaksanakan seleksi ini.

Sedangkan Cisalfia Hatalah yang juga merupakan anggota PKY Wilayah Maluku, mengatakan melalui kerja sama dengan YAPIS Manokwari kedepan harus ditingkatkan sehingga nantinya dapat mempermudah PKY Papua Barat dalam melakukan kegiatan.

“Jadi kerja sama ini harus dilanjutkan oleh PKY Papua Barat,”Ujar Cisalfia Hatalah

“Kegiatan yang diawali dengan seleksi administrasi ini meloloskan 19 peserta yang telah mengikuti TKD. Peserta yang lolos TKD kemudian lanjut ke TKP tahap online hari ini dan nantinya akan mengikuti TKP tahap kedua yakni wawancara bedasarkan jadwal yang akan diinfokan oleh panitia seleksi. Dari 19 peserta, kini tersisa 16 peserta yang mengikuti seleksi tahapan berikutnya,” Tandasnya mengatakan. [**/Red]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *