DaerahGarda KaimanaHUMANISSudut Pandang

Bupati Kaimana Harap Toleransi Umat Beragama Perlu Terus Digaungkan

KAIMANA, gardapapua.com — “Kalau Fak- Fak ada satu tungku, Tiga Batu, jangan kita orang Kaimana juga kalah, kita juga harus menjadikan kabupaten ini dalam hal toleransi umat beragama termaju di Papua Barat,”Ajak Bupati Kaimana Fredy Thie saat menyampaikan sambutan pada peresmian Gedung Gereja Katholik Stasi Isadorus Adi jaya belum lama ini.

Berdasarkan keterangan yang dilontarkannya itu, Bupati Freddy Thie selain kagum dengan adanya kehadiran sebuah gedung gereja yang dibangun di sebuah pulau sangat besar dan cukup mewah, Bupati Kaimana, Freddy Thie juga berharap agar komitmen hidup bertoleransi antar umat kaimana dinegeri yang dikenal dengan kota senja itu dapat terus digaungkan dan dirawat kebersamannya.

Oleh karena itu, kembali Freddy Thie selaku Bupati Kaimana meminta kepada umat Katholik yang ada di Stasi St Isodorus Adi Jaya, usai telah diresmikan, gedung gereja mewah itu dapat dipergunakan dan dirawat dengan baik, demi kemuliaan nama Tuhan.

“Bapa/ ibu, karena kasih dan kemurahanNya, hari ini kita bersama sama menghadiri peresmian gereja Katholik yang ada di Desa Pulau Adi, gereja gedung ini sangat besar dan luar biasa di suatu pulau yang terpencil, dan saya sangat terharu ketika turun dengan uskup di kolo meter dua dan disambut dengan Hadrat oleh umat muslim disana,”Paparnya

Sebagai pemerintah, Bupati Freddy Thie, menghimbau kepada semua masyarakat di desa Adi Jaya Distrik Buruway untuk mengikuti anjuran pemerintah di tengah pandemi Covid 19 yakni mengunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan (3M).

“Bapak/ ibu yang saya kasih, kita tahu saat ini dengan pandemi Covid 19 saat ini melanda Indonesia bahkan juga dunia, sebagai Bupati dan masyrakat Kaimana, saya mengimbau kita tetap mengikuti anjuran pemerintah yang dikenal dengan 3 M, pakai maske, jaga jarak dan cuci tangan, supaya kabupaten Kaimana yang zona hijau dapat dipertahankan,”Imbau Bupati Freddy Thie sebelum mengakhiri sambutannya. [JO/RED]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *