14 Hari Kedepan, Polda Papua Barat Gelar Operasi Lalu Lintas
MANOKWARI, gardapapua.com — Direktorat Lalu Lintas Polda Papua Barat, akan menggelar Operasi Patuh tertib berlalu lintas, dengan tujuan meningkatkan ketertiban dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas, selama empat belas hari (14) kedepan.
Selain itu juga, tujuan dilaksanakan operasi Keselamatan ini guna mewujudkan dan memelihara kamselticarlantas, menurunkan tingkat fatalitas korban laka, membangun budaya tertib berlalu lintas dan meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Sebagai bentuk kesiapan pelaksanaan operasi, polda papua barat dalam hal ini melaksanakan apel gelar pasukan operasi keselamatan mansinam 2021, senin (12/4/21) di halaman mapolda papua baat
Apel gelar pasukan yang dipimpin oleh waka polda papua barat brigjen pol patrige r renwarin, S.H. ini mengusung tema “Melalui operasi keselamatan-2021 kita wujudkan kamseltibcar lantas yang mantap dan pencegahan penyebaran Covid-19 dengan meningkatkan disiplin protokol kesehatan serta tidak melaksanakan mudik lebaran tahun 2021”.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut dan pomdan XVIII Kasuari, kepala jasa raharja dan pejabat utama polda papua barat
Pelaksanaan apel gelar pasukan ini ditandai dengan penyematan pita tanda operasi kepada para perwakilan personil yang ditunjuk dan pemeriksaan pasukan sebagai wujud kesiapan menyukseskan pelaksanaan operasi.
Sementara itu, waka polda dalam amanat yang dibacakannya menyebutkan untuk mengatasi permasalahan lalu lintas perlu dilakukan berbagai upaya dalam menciptakan situasi kameltibcar dengan memberdayakan seluruh stake holder guna menyelesaikan permasalahan lalu lintas secara tuntas.
Oleh sebab itu, diperlukan koordinasi antara instansi pemerintahan yang bertanggung jawab dalam membina dan memelihara situasi kamseltibcarlantas sehingga tercipta keterpaduan langkah yang dapat menunjang pelaksanaan tugas.
Amanat undang-undang Nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan adalah bagaimana untuk mewujudkan dan memelihara kamselticarlantas, menurunkan tingkat fatalitas korban laka, membangun budaya tertib berlalu lintas dan meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Khusus peningkatan pelayanan publik ini sebagaimana tercantum dalam program presisi kapolri.
Operasi keselamatan kali ini menitik beratkan pada 9 prioritas pelanggaran yang dianggap berpotensi mengakibatkan kecelakaan yaitu :
1. Tidak menggunakan Helm SNI
2. Tidak menggunakan sabuk keselamatan
3. Pengendara di bawah umur
4. Pengendara tidak memiliki SIM
5. Berkendara sambil menggunakan HP
6. Berkendara melebihi batas kecepatan
7. Berkendara melawan arus
8. Berkendara dalam pengaruh alkohol
9. Kendaraan tanpa TNKB yang sah
Terlepas dari itu, target operasi keselamatan lainnya adalah terkait permasalahan Pendemi Covid-19 dimana penyebarannya diharapkan dapat ditekan dengan mendukung upaya pemerintah salah satunya larangan mudik lebaran kepada seluruh pihak kecuali pergerakan angkutan barang dan keperluan dinas mendesak.
“Larangan tersebut adalah upaya pencegahan penyebaran Covid-19 sehingga diperlukan seluruh pihak demi kepentingan dan keselamatan bersama,”Ujarnya
Ditempat terpisah Dirlantas Polda papua barat KBP Raydian kokrosoni Saat dijumpai usai pelaksanaan apel gelar pasukan mengatakan apel gelar pasukan ini dilaksanakan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personil maupun sarana pendukung lainnya sehingga kegiatan operasi dapat berjalan dengan optimal dan dapat berhasil sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan.
Dirlantas juga menambahkan bahwa ops keselamatan mansinam ini adalah bagian dari persiapan sebelum pelaksanaan ops ketupat yg di fokuskan pada ramadan dan idul fitri.
Raydian mengatakan bahwa keberhasilan ops keselamatan ini akan mendukung pelaksanaan kesiapan idul fitri serta pencegahan penyebaran covid-19 di papua barat
Disamping itu, pihaknya juga berharap agar masyarakat dapat memprioritaskan pemasangan Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB).
“Dimana penggunaan TNKB ini akan mempermudah idenfifikasi pihak kepolisian serta beliau berharap seluruh pihak dapat mendukung kegiatan operasi demi kepentingan dan keselamatan bersama dalam mewujudkan kamseltibcarlantas di wilayah polda papua barat,”Tutur Dirlantas. [Ian/Red]