BudayaDaerah

Gubernur Mandacan, Ingatkan Umat Teladani Hidup Sang Budha

MANOKWARI, gardapapua.com — Perayaan tri suci waisak 2563 Buddhist Era/2019 diharapkan menjadi momentum mengingatkan lagi Umat Budha tentunya harus meneladani sosok sang pemimpinnya.

Sang Budha yang penuh welas asih dan solidaritas, rela meninggalkan kemewahan serta menolong orang-orang yang menderita.

“Semoga perayaan tri suci waisak ini jadi momentum bagi umat budha untuk merenungkan kembali nilai – nilai luhur dan karakter ajaran sang budha yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari – hari dalam bermasyarakat dan bernegara, “Imbuh Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan, saat memberikan sambutan dalam kegiatan tersebut, Rabu (29/5/2019) di vihara budha prabha, Manokwari.

Dimana ini merupakan sebuah keteladanan sang Budha yang bersifat universal, adalah Nilai hidup sang Budha yang tetap relevan serta mencerminkan sikap diri yang hening, tenang, tidak gaduh dan reaktif.

Sehingga kepada umat, kembali diingatkan agar mampu melakukan revolusi mental dan karakter yang sesuai dengan ajaran sang buddha, salah satunya dengan membangun kepedulian terhadap sesama dan menjalankan sila moralitas serta mengembangkan batin atau samadhi.

” Semoga perayaan tri suci waisak tahun ini memberikan kebahagiaan, kesejahteraan dan kedamaian. juga umat semoga mampu menjalankan ajaran sag buddha dengan baik maka dapat melindungi pelaksanaannya dari kemorosotan moral dan kehancuran, “Harap Gubernur

Menurut Gubernur, hampir semua agama mengajarkan pentingnya bela rasa, kedermawanan dan saling peduli dengan mereka yang kecil dan lemah.

” Saya mengajak umat Buddha Papua Barat untuk menjadikan perayaan tri suci waisak ini sebagai momentum membangun nilai – nilai leluhur bangsa dan bersama menjadi contoh menjaga 4 pilar kebangsaan yaitu Pancasila, UUD 1945, dan keutuhan NKRI, “Tandasnya. [Ian/Red]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *