Warga Sorsel Apresiasi Tes CPNS Sistem CAT
TEMINABUAN, gardapapua.com — Warga Kabupaten Sorsel mengapresiasi pelaksanaan Seleksi Ujian CPNS dengan Sistem Computer Asested Tes (CAT).
Apresiasi dan antusias warga tersebut, terpantau saat Kepala Kantor Regional XIV BKN Manokwari Papua Barat Sabar Parlindungan Sormin, S.Kom, M.MSi meninjau langsung di Kabupaten Sorong Selatan, Jumat (26/04/2019) di SMK Yapis Teminabuan.
Dimana penyelenggaraan Tes dihari ketiga ini telah berjalan lancar dan sukses. Sebab, melalui penerapan metode sistem CAT itu, warga sorsel yang juga merupakan para peserta tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) kuota Sorsel tahun 2018 ini, dapat mengetahui sejauh mana tahapan berlangsung dan dapat melihat langsung hasil score nilai dari masing masing peserta, ketika telah berhasil melakukan pengisian dari setiap soal ujian CPNS tersebut.
Kepala Kantor Regional XIV BKN Manokwari Sabar Parlindungan Sormin, S.Kom, M.MSi menjelaskan pelaksanaan seleksi CPNS di Kabupaten Sarong Selatan merupakan seleksi CPNS Formasi Tahun 2018 yang dilaksanakan pada tahun 2019.
Dimana untuk beberapa Kabupaten di Provinsi Papua Barat memang baru dilaksanakan serentak dimulai sejak tanggal 24 April 2019 kemarin, hingga 10 Mei 2019 di 13 titik lokasi seleksi di Prov/Kab/Kota, salah satunya adalah di Kabupaten sorong selatan (sorsel, red).
Test metode CAT ini, merupakan implementasi dari pada pelaksanaan reformasi birokrasi dalam rangka transparansi untuk mencegah terjadinya praktek Kolusi, Korupsi dan Nepotisme yang diwujudkan dengan sistem rekruitmen CPNS yang terbuka.
” fasilitas CAT ini akan menampilkan dan menayangkan secara langsung hasil score dilayar Komputer masing masing peserta dan ditampilkan dilayar monitor yang dapat dilihat oleh masyarakat (ruang publik) dan juga score dicetak dan ditempelkan pada papan pengumuman,”Jelas Kepala Kantor Regional XIV BKN Manokwari Sabar Parlindungan Sormin.
Sementara itu, Ferdinan Nauw salah satu peserta yang mengikuti seleksi dalam formasi kuota Orang Asli Papua (OAP) yang mengikuti tes untuk kualifikasi pendidikan DIII Keperawatan mengatakan, bahwa tes ini adalah sistem yang baru pertama kali dilaksanakan namun para peserta telah berupaya dan berusaha agar dapat mengikutinya dengan baik.
Menurut dia, sistem CAT ini sangat baik dan bagus diterapkan, karena ada transparansi didalamnya. Sehingga sangat mengapresiasi jalannya tahapan penerapan sistem seleksi CPNS ini.
Sementara itu Petrus Korie, salah satu Orang Tua Peserta yang turut hadir dan menyaksikan sendiri perolehan hasil seleksi dan melihat langsung hasil score nilai yang diperoleh anaknya mengatakan, sistem ini sangatlah bagus menurutnya ini test yang pertama dan baru terjadi di Sorsel.
Dia mengatakan, bahwa sebelumnya orang mengikuti test CPNS tak jarang di hantui rasa menunggu dalam ketidakpastian.
” Ini adalah langkah transparansi dan setiap peserta langsung mengetahui apakah dirinya memenuhi ambang batas nilai yang ditentukan. Ini baik adanya, “Cetusnya
Demikian juga disampaikan salah satu peserta Test yang mengikuti test dengan kuota umum, Ciridinta Banjar Nahor dari Kualifikasi Pendidikan DIII Kebidanan mengatakan itu mengharapkan, semoga dalam Test ini tidak ada calo untuk meluluskan seseorang dan menjanjikan hal – hal yang tidak bertangggung jawab
“Harapan kami agar hasil test ini merupakan hasil dari kerja keras dari setiap peserta dan tidak ada campur tangan dari orang dalam ataupun pejabat di Pemda sorsel, “Pungkasnya. [EB/Red]
