Gara – Gara Togel, Jatanras Ringkus 5 Pemuda Di Wasior
MANOKWARI, gardapapua.com — 5 Oknum warga Pemuda di Wasior, Teluk Wondama kembali berurusan dengan Pihak Kepolisian Jajaran Polda Papua Barat, akibat perjudian togel.
Kabid Humas Polda Papua Barat AKBP Hary Supriono, Minggu (9/12/2018) menjelaskan, kelima oknum yang diringkus itu masing – masing MI (32th) warga kampung Waskam yang merupakan Bandar Toto Gelap alias Judi Togel itu, diringkus bersamaan dengan 4 tersangka lainnya yakni, A (29 thn) warga kampung wakam, R (25 th) dan LD (38th) warga kamp. Sipui, serta LI (29 th) warga kamp. Wasior 1, Teluk Wondama
“Jadi operasi itu dilakukan sejak hari Jumat (7/12/2018) kemarin oleh tim opsnal jatanras Dit Krimum Polda PB yang dipimpin Aipda Frengki Rumbaku tiba di pelabuhan Wasior Kab.Teluk Wondama,”Jelas Kabid Humas Polda Papua Barat AKBP Hary Supriono.
Adapun kronologi awal bermula saat tim opsnal Jatanras sekira pukul 21:30 wit, Jumat Malam kemarin, mulai melakukan lidik di seputaran kota wasior dan mendapatkan informasi tentang adanya kegiatan jual beli kupon putih/togel yang akan direkap di salah satu rumah tepat di samping bandara wasior tepatnya di kampung Waskam Kabupaten Teluk Wondama, sesuai informasi warga. Alhasil pada pukul 00:00 wit tengah malam tim langsung melakukan penyergapan di rumah yang di duga menjadi tempat rekapan hasil penjualan kupon putih/togel dan berhasil mengamankan tersangka dan barang bukti.
Adapun barang tunai senilai Rp.14.156.000, dengan pecahan : 100.000 x 28 lembar,50.000 x 125 lembar, 20.000 x 138 lembar, 10.000 x 141 lembar, 5.000 x 105 lembar, 2.000 x 85 lembar dan 1.000 x 41 lembar telah diamankan.
Selain itu juga terdapat BB lainnya berupa 4 (Empat) buah kalkulator merek CITIZEN, 4(Empat) buah hekter dan 11 Buah HandPhone yang diduga digunakan sebagai jaringan komunikasi perjudian togel tersebut turut disita aparat kepolisian Unit Jatanras Reskrimum Polda Papua Barat.
” Jadi penyidik telah Gelar Perkara penetapan tersangka berdasarkan jumlah BB, dan para tersangka telah di amankan di rutan mapolda papua barat guna perkembangan penyidikan selanjutnya,”Tukasnya
Harry Supriono mantan Kapolres Teluk Bintuni lalu berpesan, agar masyarakat di seputaran wilayah hukum Polda Papua Barat, agar jangan lagi memberanikan diri terlibat segala bentuk aktivitas perjudian.
” Intinya stop berjudi, apalagi togel itu tidak ada ampun. Dapat tetap proses,”Tandasnya. [ian]
