DaerahGarda ManokwariGarda Papua BaratHeadline newsOpiniPolitikSudut Pandang

Wacana Duet Doman – Kaka Mocha di Pilgub Papua Barat Mulai di Perhitungkan Para Politisi

MANOKWARI, gardapapua.com — Sejumlah Potensi berduet tokoh adat / kepala suku besar arfak Drs. Dominggus Mandacan,M.Si, dengan mantan bupati dua periode kabupaten Fakfak, Mohammad Uswanas alias kaka Mocha terus menguat menuju Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024. Keduanya dinilai menjadi pasangan yang patut diperhitungkan, lantaran mempunyai banyak keunggulan.

Politikus Demokrat, Arifin, S.E, mengatakan, wacana Dominggus Mandacan – Mohammad Uswanas sangat potensial dan dapat menjadi duet yang solid. Keduanya miliki kelebihan besar sehingga dapat saling menguatkan, untuk mengamankan kantong – kantong suara dalam perhelatan Pigub mendatang.

“Pendapat dan pernyataan ini sesuai dengan fakta yang saya peroleh saat turun ke sejumlah daerah di wilayah Papua Barat. Sosok Dominggus Mandacan dan Mohammad Uswanas berduet pilgub insha Allah menang, itu suara akar rumput,”Ujar politikus Demokrat, Arifin, S.E, Senin (29/1/2023)

Meski perhelatan Pilpres dan Pileg 14 Februari 2024 sudah di depan mata, hembusan aroma pilgub Papua Barat mulai merebak di tengah-tengah masyarakat. Informasi tentang kedekatan Dominggus Mandacan dan Mohammad Uswanas mulai ramai diperbincangkan.

“Saya tidak mengampanyekan kedua sosok tersebut, tetapi dalam safari politik saya di sejumlah kabupaten, menemukan fakta bahwa figur Dominggus Mandacan dan Mohammad Uswanas sangat berpeluang menangkan Pilgub Papua Barat 2024,”Ungkap anggota DPR Papua Barat 2 periode ini

Caleg DPR RI asal Partai Demokrat ini menyatakan, nama-nama sejumlah tokoh publik atau figur yang ada di Papua Barat juga digadang-gadangkan juga berpeluang sebagai calon kepala daerah maupun wakil kepala daerah pada pilgub Papua Barat 2024.

“Dominggus dan Mocha (Mohammad Uswanas) sangat berpeluang menang pada pilkada. Silahkan informasi ini dikonkretkan melalui survei yang independen supaya objektif untuk melihat keterpilihan sosok gubernur dan wakil gubernur yang benar-benar dipilih masyarakat Papua Barat,”Tandasnya. [*/RED]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *