DaerahGarda NusantaraHUMANISUncategorized

Usai Sumbang Rp.200 juta Untuk Pembangunan Gereja di Mansinam, Bupati Kep. Yapen Terima ‘Ben Bepon’

MANOKWARI, gardapapua.com — Bupati kabupaten kepulauan Yapen provinsi Papua Tonny Tesar memberikan sumbangan anggaran Rp.200 juta untuk pembangunan gedung gereja baru Jemaat GKI Lahai Roi Mansinam, Kabupaten Manokwari.

Bupati dua periode kepulauan Yapen ini mengatakan bahwa bantuan anggaran yang diberikan kepada panitia pembangunan gereja baru di Pulau Mansinam merupakan kehendak Tuhan.

“Saya katakan ini kehendak Tuhan, karena kerinduan saya ke pulau Mansinam di Manokwari, bertepatan dengan acara peletakkan batu pertama pembangunan gedung gereja,”Ucap Bupati Tonny Tesar.

Dia menyakini bahwa benih kebenaran Injil (kabar baik) dari pulau Mansinam yang telahb ditanam oleh rasul Ottow dan Geissler pada 5 Februari 1855 atau 167 tahun silam, telah berbuah dan membawa peradaban bagi daeranya sampai saat ini.

“Injil kabar baik adalah pekerjaan Tuhan yang tak bisa terselami oleh nalar manusia. Hari ini saya bersyukur di pulau Mansinam dan berikan Rp.200 juta kepada panitia pembangunan gedung gereja baru GKI Lahai Roi Mansinam,”Kata Tonny

Bantuan senilai Rp. 200 juta itu, adalah murni anggaran pemberian Pemerintah kepulauan Yapen yang bersumber dari APBD tahun 2021.

Dibeberkannya, bahwa agenda kedatangannya di kabupaten Manokwari adalah untuk memenuhi undangan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) 2021 PT.Bank Papua.

Dan pada Jumat (26/3) pagi, dia bersama rombongannya harus bertolak kembali ke Serui dengan transportasi laut, namun kondisi laut tidak bersahabat (gelombang), sehingga dalam keputusannya dia arahkan perahu speedboadnya bersandar di pulau mansinam.

“Karena gelombang, kami menepi sejenak di pulau Mansinam, namun itu rencana Tuhan agar saya bisa bertemu Gubernur Mandacan dan tiga Bupati asli suku Arfak di acara peletakkan batu pertama pembangunan gereja Mansinam,”Sebutnya, sebelum akhirnya bertolak menuju Serui, Jumat petang.

Sementara itu, Ketua panitia pembangunan gereja baru GKI Lahai Roi Mansinam Daniel Rumbrawer bersama para warga jemaat pulau Mansinam pun menyampaikan ungkapan terima kasih kepada Bupati Toni Tesar dengan prosesi adat suku Doreri.

“Kami tidak undang pak Bupati Serui, tapi Tuhan yang mengantarnya ke pulau Mansinam bertepatan dengan acara peletakkan batu pertama untuk membangun gereja,”Kata Rumbrawer

Ungkapan terima kasih secara adat melalui penyerahan piring adat atau Ben Bepon (bahasa Biak) berisi buah pinang-sirih dari ketua panitia kepada Bupati Toni Tesar. [*/Red]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *