Polres Raja Ampat Gelar Apel Konsolidasi Ops Brata Mansinam 2019
WAISAI, gardapapua.com — Jajaran kepolisian polres raja ampat menggelar, Apel Konsolidasi Operasi manta brata Mansinam 2019, dalam rangka pengamanan Pemilu Tahun 2019 di mapolres polres raja ampat, pada rabu (30/10/19).
Hadir dalam rangkaian konsolidasi Ops. Brata Mansinam ini yaitu para pejabat pemerintahan dan institusi diantaranya, Drs Ruknuddin Arfan M.SI, mewakili Bupati Kabupaten Raja Ampat, Steven Eibe S.STP, selaku Ketua KPUD kabupaten Raja Ampat, Kompol Anjar Purwoko S.IK Wakapolres raja Ampat, Mayor inf Yuli Agus Padang Kasdim 1805/Raja Ampat, Kompol Ahmad Rumalean, Kabag. OPS polres Raja Ampat, AKP Sugiharto selaku Kabag SDM Polres Raja Ampat, Iptu Sutardi Kasubagpers Polres Raja Ampat, Iptu Asihin Kasat Binmas Polres Raja Ampat, Kompol Ahmad sugeha selaku asatpolpp, lettu INF Anwar lessi pasi OPS kodim 1805/raja Ampat, dan Letda (p) Elhas Sanjaya Danpos Raja Ampat.
Kemudian, Cakra trisandi kepala korpos Basarnas Raja Ampat, Ipda Rianto S.Sos Kasatlantas polres raja Ampat. Ipda Edy (kasat intelkam polres Raja Ampat), serta para perwira staf polres Raja Ampat.
Kapolda Papua Barat, Brigjen Pol Herry Rudolf Nahak dalam amanatnya yang dibacakan Kapolres Raja ampat, AKBP Edy setyanto erning wibowo SIK, pada apel konsolidasi mantap Brata mansinam 2018 tanggal 21 Oktober 2019 itu menerangkan, bahwa rangkaian pelaksanaan apel operasi brata mansinam ini adalah sebagai bentuk pencapaian yang dilakukan semua pihak, di Provinsi Papua Barat terhadap hasil kampanye legislatif 531 kali, dan pemilihan capres – cawapres dapat berhasil dengan baik.
Lanjut Amanat Kapolda melalui, Kapolres juga menyampaikan hingga berakhirnya kegiatan pemilu 2019, pada hasil perolehan suara di Papua Barat, khusus pilpres untuk diketahui kembali pasangan jokowi-ma’ruf 508997 atau 79,81% pasangan prabowo-sandi mendapat 128732 atau 20,19%.
Serta hasil perolehan suara dari Anggota DPR RI, dan DPD para perwakilan papua barat, dalam hal ini, Jimi Demianus ijie SH dari partai PDIP sebanyak ( 66555 suara), Robert j kardinal S.AB dari partai Golkar sebanyak (62203 suara),Rico Sia dari partai Nasdem sebanyak (50415 suara).
Juga pencapaian perolehan suara dari Anggota DPD RI yakni, Mamberob y rumakiek S.si M.Kesos. sebanyak ( 85.062 suara), Filep Wamafma S.H.M hum sebanyak (83174 suara), Yance samon sabra SH sebanyak (80.000 suara),M. Sanusi rahaningmas s.sos.M.si sebanyak (70323 suara).
Masih dengan amanat kapolda, yaitu pelanggaran pada tahapan Pencoblosan terjadi 30 dengan jumlah DPD sebanyak 6183 orang, hingga PSU terdapat satu TPS yang tidak melaksanakan yaitu di TPS kampung masa meisy distrik Manokwari Selatan Kabupaten Manokwari.
“Hal ini disebabkan karena masyarakat menolak adanya pemilihan suara ulang atau PSU, sedangkan di kabupaten Raja Ampat ada satu pelanggaran yaitu pengrusakan alat peraga yang terjadi dan sudah divonis,”Ujar Kapolres Edy setyanto erning wibowo SIK,
Lanjutnya, meski demikian bahwa hasil pemilu serentak tahun 2019 ini merupakan pesta demokrasi Indonesia yang menjadi tonggak sejarah karena dilaksanakan secara bersamaan lima kali memilih.
Ditambahkan, bahwa bangsa Indonesia mampu melaksanakan konsolidasi politik dengan demokratis dan integritas dalam rangka memilih pimpinan nasional berbagai potensi kerawanan telah diperintahkan untuk melakukan upaya penanganan secara profesional dan berkelanjutan selain itu keberhasilan TNI polri dan seluruh elemen dalam mengamankan pemilu tahun 2019 ini adalah keberhasilan kita dan seluruh masyarakat Papua Barat dan berdasarkan perintah pimpinan.
“Demikian amanat saya semoga Allah Tuhan yang maha kuasa senantiasa memberikan petunjuk dan kekuatan kepada kita dalam melanjutkan pengabdian terbaik kepada masyarakat bangsa dan negara,”Tutup Kapolres menutup isi sambutan Kapolda.
Kesempatan itu, turut dilakukan penyamatan pita dari perwakilan Anggota Polisi, TNI, Satpolpp, yang dipimpin komandan Apel, Ipda.Susilo SH, selaku KBO Intelkam polres raja ampat. [RED/DM]
