Aspirasi RakyatDaerah

Kelompok Tani Distrik Tubouw Tambrauw, Terima Bantuan Bibit Sayuran dan Alat Pertanian

SAUSAPOR, gardapapua.com — Tiga (3) kampung di Distrik Tubouw, Kabupaten Tambrauw, menerima bantuan bibit sayuran dan sejumlah alat pertanian.

Kegiatan ini dibuka dan telah diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Tambrauw, Mesak Metusala Yekwam, SH dan disaksikan Kepala Bidang Distribusi Pangan, Yohanes Yewen di Kampung Syukwes, Distrik Tubouw, Tambrauw, pada Rabu (5/7/2019), kemarin.

Tiga kampung yang menerima penyerahan bantuan itu yakni Kampung Syukwes, Kampung Krisnos dan Sunggak.

Wabup Mesak Metusala Yekwam, SH, kepada sejumlah awak media mengungkapkan, bahwa penyerahan bantuan ini, tentu dengan tujuan dalam meningkatkan pertumbuhan gizi dan peningkatan ekonomi masyarakat Distrik Tubouw.

Hal ini juga berdasarkan program kegiatan pada Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tambrauw.

Wakil Bupati mengatakan bahwa bantuan berupa alat pendukung pertanian dan bibit sayur merupakan sebuah upaya pemerintah melalui dinas teknis untuk memperhatikan kesejateraan masyarakat lebih khusus pada segi gizi.

“Peralatan pertanian sampai bibit sayur sudah disiapkan, jadi ini perlu dimanfaatkan dengan bercocok tanam sayur mayur sehingga masyarakat bisa mengkomsumsi sayur untuk kebutuhan gizi,”Himbau Wabup Mesak Metusala Yekwam, SH.

Dimana kata Wakil Bupati, sayur mayur merupakan sumber protein. Sehingga selain untuk di konsumsi sebagai pemenuhan gizi, seyogiyanya juga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk dijual kepasar guna meningkatkan ekonomi keluarga.

“Saya berharap kiranya dengan bantuan ini masyarakat yang mendapat bantuan bisa mengelola ini secara baik dan benar untuk kepenuhan gizi dan pemenuhan ekonomi keluarga nantinya,”Harapnya

Sementara itu, Kepala Bidang Distribusi Pangan Dinas Ketahanan Pangan, Yohanes Yewen menyebutkan anggaran ini bersumber dari dana Otonomi Khusus (Otsus) sebesar 399 juta ini kemudian akan dibagi kepada tiga kampung di Distrik Tubouw yakni Kampung Syukwes, Krisnos dan Sunggak.

Disebutkan masing-masing kampung berhak mendapatkan anggaran Otsus yang sudah direaisasikan melalui penyediaan barang perlengkapan pertanian sayur sebesar 133 juta.

“Jadi kita membuat program yang benar-benar menyentuh langsung kepada masyarakat petani untuk pemenuhan kebutuhan gizi,”Cetusnya

Dikatakan, bahwa dari setiap kampung akan dibagi menjadi satu kelompok tani yang terdiri dari sepuluh (10) orang kepala keluarga.

Berikut rincian anggaran Otsus sebesar 399 juta yang telah direalisasikan melalui pembelian barang yakni ember sebanyak 21 buah, skop 30 buah, 6 buah gerobak, 30 buah garuk-garuk, 30 buah parang. Selain alat pertanian pihaknya juga menyediakan bibit sayur mayur berupa bayam merah, bayam putih, bayam hijau, sawi hijau, sawi putih, sayur kol, terong jenis panjang dan pendek. [FR/Red]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *