DaerahGarda ManokwariGarda NusantaraGarda Papua BaratHUMANIS

Dorong Peningkatan SDM Aparatur Sipil Negara di Papua Barat, BRIDA gandeng ESQ Leadership Center Gelar Bimtek

MANOKWARI, gardapapua.com – Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Papua Barat, bekerja sama dengan ESQ Leadership Center, menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Provinsi Papua Barat.

Kegiatan ini berlangsung di Mansinam Beach, Manokwari, Papua Barat, pada Selasa (10/12/2024) dengan dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Penjabat (PJ) Gubernur Ali Baham Tomongmere, Plt. Sekretaris Daerah Yakob S. Fonataba, serta Kepala BRIDA Papua Barat, Prof. Dr. Charlie Danny Heatubun, S.Hut, M.Si, FLS

Dalam kesempatan tersebut, Pj. Gubernur Ali Baham Tomongmere menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan Bimtek ini, yang dianggap sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) ASN di Papua Barat.

Menurutnya, keberhasilan pemerintah dalam mencapai visi dan misi sangat bergantung pada kualitas sumber daya manusia, terutama dalam hal kompetensi, pengetahuan, dan sikap atau perilaku kerja ASN.

“Untuk mencapai target yang telah ditetapkan, kita tidak hanya memerlukan struktur yang baik, strategi yang matang, serta sistem yang efektif, namun juga budaya kerja yang kuat. Tiga aspek utama yang harus diperhatikan dalam pengembangan ASN adalah skill, knowledge, dan attitude (perilaku). Di antara ketiganya, perilaku atau budaya kerja memiliki kontribusi terbesar, mencapai hingga 70-80%,”Ucap Ali Baham Tomongmere.

Bimtek ini juga menyoroti pentingnya penerapan kecerdasan dalam menjalankan tugas sebagai ASN. Prof. Dr. Charlie Danny Heatubun, S.Hut, M.Si, FLS, ASN harus memiliki tiga kecerdasan utama: kecerdasan intelektual untuk berpikir kritis, kecerdasan emosional untuk berempati dengan masyarakat, dan kecerdasan spiritual yang mencakup kesadaran moral dan ketakwaan kepada Tuhan.

Profesor Charlie juga menggarisbawahi pentingnya Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN, yang memberikan landasan konstitusional untuk pengembangan budaya kerja yang lebih baik di kalangan ASN. Ia menambahkan bahwa keberhasilan dalam pelaksanaan tugas pemerintah sangat bergantung pada pemimpin yang memiliki visi jelas dan mampu membangun budaya kerja yang solid di seluruh lapisan pemerintahan.

“Bimtek ini menjadi momen penting untuk membangun fondasi bagi ASN di Papua Barat. Kita berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan kapasitas ASN agar mampu menjalankan tugas dengan lebih profesional dan bertanggung jawab,”Ungkap Charlie.

Sebagai penutup, Pj. Gubernur Ali Baham Tomongmere menyampaikan bahwa visi yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi Papua Barat adalah menciptakan ASN yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga emosional dan spiritual. Dengan komitmen ini, diharapkan Papua Barat dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi Indonesia.

Penyelenggaraan Bimtek ini juga mencerminkan semangat dari konsep nilai-nilai lokal Papua Barat yang dikenal dengan istilah “Satu Tungku Tiga Batu”, yang menekankan pentingnya keseimbangan antara kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual dalam kehidupan sehari-hari.

Acara ini mendapat sambutan hangat dari para peserta yang berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas diri dan siap mengimplementasikan ilmu yang didapat demi kemajuan Papua Barat yang lebih baik. [JW/RED]

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *