Mulai Disalurkan, 7.059 Warga di Kaimana siap Terima Bantuan Pangan Cadangan Beras
KAIMANA, gardapapua.com — Bantuan cadangan pangan beras bagi 7.059 warga di Kabupaten Kaimana, Papua Barat, dalam kategori keluarga penerima manfaat (KPM) mulai disalurkan.
Dalam pelaksanaannya, Badan Pangan Nasional (BPN) bekerja sama dengan Bulog Papua Barat dan PT. BGR Logistik Indonesia memastikan, bahwa bantuan pangan berupa cadangan beras kepada 7.059 warga di Kabupaten Kaimana, akan tersalurkan dengan baik dan tepat sasaran.
Penyaluran bantuan ini merupakan tahap ketiga untuk tahun 2024 dan dilakukan secara simbolis oleh Asisten I Setda Kaimana, Yacob Ahimza Irre Warere.
Acara penyerahan berlangsung di halaman Kantor Distrik Kaimana, di mana Yacob menyerahkan satu karung beras kepada perwakilan Pemerintah Distrik Kaimana.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Kaimana, Alexander Furay, Kepala BPKAD Kaimana, Arsami, perwakilan TNI, Lurah Kaimana Kota, dan sejumlah tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Yacob menekankan pentingnya kecepatan dan ketepatan dalam penyaluran bantuan, serta kualitas beras yang disalurkan. Ia mengingatkan bahwa masyarakat Kaimana saat ini sangat kritis terhadap bantuan yang diterima dari pemerintah daerah maupun pusat.
“Harapan kami adalah agar bantuan cadangan pangan ini benar-benar tersalurkan sesuai dengan peruntukannya, sekaligus menghindari masalah yang mungkin timbul, mengingat masyarakat kita cepat merespons setiap bantuan,”Ucapnya.
Koordinator penyalur bantuan wilayah Kaimana, Melkisedek Rahayaan, menjelaskan bahwa bantuan untuk Kelurahan Kaimana Kota dan Kelurahan Krooy akan diserahkan langsung kepada pihak kelurahan, sementara untuk kampung-kampung di tujuh distrik, pihaknya akan mendistribusikan langsung dengan pengawalan petugas.
“Total beras yang akan disalurkan adalah sebanyak 21.177 karung, di mana setiap penerima akan mendapatkan tiga karung beras dengan kemasan 10 kilogram per karung, untuk tiga bulan ke depan,”Jelasnya.
Melkisedek menegaskan, bahwa bantuan ini merupakan program langsung dari pusat dan tidak ada hubungannya dengan politik. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat di Kaimana. [JO/RED]