PJ. Gubernur Papua Barat ABT Serahkan Ratusan SK Pegawai P3K dan CPNS IPDN
MANOKWARI, gardapapua.com – Sebanyak 410 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) Formasi 2021 dan CPNS dari lulusan IPDN tahun 2024, di lingkup Pemprov Papua Barat diambil sumpah dan janji serta resmi menerima Surat Keputusan (SK) dari Penjabat (PJ) Gubernur Papua Barat, Ali Baham Temongmere (ABT).
Penyerahan Surat Keputusan (SK) dilakukan secara simbolis dipimpin oleh Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat, Ali Baham Tengmomere, pada Jumat (4/10/2024),pagi, bertempat di halaman apel perkantoran arfai, Manokwari, Papua Barat.
Acara yang berlangsung hari ini juga menjadi momen bersejarah bagi para pegawai yang telah menunggu lama untuk diangkat menjadi bagian dari pemerintahan daerah. Dalam sambutannya, Pj. Gubernur ABT mengungkapkan, rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas kesempatan untuk menyerahkan SK pengangkatan tersebut.
“Hari ini adalah momen yang indah. Penantian panjang ini akhirnya terwujud. Kita juga menyaksikan pengangkatan dan kenaikan pangkat bagi beberapa pegawai, tentunya ini adalah hasil perjuangan yang patut diapresiasi,”Ucap Pj Gubernur Papua Barat Drs. H. Alli Baham Tengmomere, M.TP.
Pj. Gubernur ABT juga memberikan penghormatan, kepada Kepala Kepegawaian yang telah bekerja keras, meskipun pada hari ini tidak dapat hadir karena telah mengakhiri masa jabatannya.
Sebanyak 410 pegawai P3K yang terdiri dari berbagai jenjang pendidikan kini resmi menjadi bagian dari Pemerintah Provinsi Papua Barat, dengan rincian 2 orang berpendidikan S2, 144 orang S1, 32 orang D3, dan 204 orang SMA/sederajat.
Adapun proses pemberkasan telah dilakukan, dengan hasil verifikasi menunjukkan bahwa 410 peserta dinyatakan lulus dan memenuhi syarat sebagai P3K tenaga teknis di Provinsi Papua Barat. Namun, terdapat 4 peserta yang tidak menyerahkan berkas karena telah meninggal dunia, serta 6 orang yang dinyatakan gugur karena telah memasuki usia pensiun sesuai Pasal 27 ayat 1 PP Nomor : 49 tentang Manajemen P3K.
Selain itu, lulusan IPDN yang berjumlah 5 orang juga telah menerima SK pengangkatan berdasarkan Keputusan BKN Nomor 5.47/B.01.01/D/2024 tanggal 20 Agustus 2024. Mereka akan ditempatkan di lingkungan Pemprov Papua Barat setelah proses penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP) oleh BKN.
Pj Gubernur berpesan kepada seluruh pegawai baru, baik dari P3K maupun CPNS IPDN, untuk bekerja dengan profesionalisme dan integritas tinggi. “Pengangkatan ini bukan akhir dari perjalanan, tetapi awal dari tanggung jawab besar dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Papua Barat. Jangan meminta pindah sebelum waktunya, laksanakan tugas dengan dedikasi di mana pun ditempatkan,”Tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya peningkatan kompetensi dan adaptasi terhadap perkembangan teknologi. Pemerintah Provinsi Papua Barat berkomitmen untuk terus berinovasi demi memberikan pelayanan yang lebih cepat, efisien, dan transparan.
Khusus bagi pegawai yang berpendidikan SMA, Pj Gubernur mengingatkan bahwa mereka diangkat dengan syarat mengikuti pendidikan lanjutan hingga meraih gelar minimal D3. “Ini adalah terobosan berani yang kita ambil bersama BKN, tetapi pastikan untuk menyelesaikan pendidikan tersebut karena akan berpengaruh pada evaluasi berikutnya,”Ucap Pj. Gubernur ABT.
Acara tersebut ditutup dengan pernyataan resmi bahwa 410 pegawai P3K tenaga teknis dan CPNS IPDN telah diterima dan siap mengabdi untuk Pemerintah Provinsi Papua Barat. [CR-01/RED]