Mulai Belanja Masalah, Golkar Papua Barat Target Sapu Rata Kursi DPR-RI, DPRD Provinsi dan Kabupaten
KAIMANA, gardapapua.com – Ketua DPD I Partai Golkar Papua Barat, Paulus Waterpauw mengatakan pasca dilantik dirinya diberi amanat untuk memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) dan wakil, Pemilihan Legislatif (Pileg), Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, dan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Papua Barat.
Paulus Waterpauw juga sangat optimis pada Pemilu Tahun 2024 mendatang, pihaknya mampu melewati ambang batas yang ditentukan serta akan menyumbangkan jumlah raihan kursi DPR RI secara signifikan.
Demikian hal ini, ditekadkannya saat mendengar berbagai masukan, kesiapan dan strategi para caleg yang diusung dari Partai Golkar menghadapi Pileg.
“Yah ini sambung menyambung. Sehingga kami saat ini lagi belanja masalah, saya sudah kumpulkan semua kader yang caleg dari Golkar, saya tanyakan kesiapan mereka menghadapi pileg. Ada beberapa masukan yang baik buat saya, diantaranya mereka bisa hadir ke masyarakat sampai di daerah pelosok,” jelas mantan Pj Gubernur Papua Barat ini kepada wartawan didampingi Plt Ketua DPD II Golkar Kaimana, Benyamin Pattinama saat memberikan keterangan Pers kepada wartawan di Kaimana Beach Hotel, Kamis (14/12/2023).
Dirinya kemudian menargetkan untuk meraih kursi DPR RI Dapil Papua Barat sebanyak 3 kursi. Untuk target perolehan kursi di DPR Papua Barat, Waterpauw mengaku belum melakukan kunjungan ke beberapa daerah di Papua Barat. Namun dirinya menargetkan sebanyak 12 kursi di DPRD Papua Barat.
“Untuk kursi DPR RI target 3 kursi minimal 2 kursi yang menjadi jatah dari Pemprov Papua Barat. Kita target tiga kursi mudah-mudahan kita bisa dapat, kalau dua sudah cukup baik. Untuk target kursi di DPRD Papua Barat, saya belum keliling ke semua daerah, tapi target keseluruhan 12 kursi. Itu bagian yang kita akan ambil, kabupaten sukses, provinsi sukses, DPR RI sukses maka kedepan untuk Pilkada juga akan sukses,”Tegasnya.
Untuk meraih target tersebut Waterpauw menantang kepada semua pengurus DPD II Golkar dan kader untuk bekerja bersama. Dia juga mengatakan akan fokus membangun partai Golkar karena sudah pensiun dari dunia birokrasi atau pemerintahan.
“Dan saya fikir bukan tidak mungkin, jika kita kerja serius dan kita kerja lebih meyakinkan, masyarakat mudah-mudahan akan paham. Jika mereka sudah paham saya yakin mereka akan punya pilihan,”Ujarnya. [JO/RED]