Kandidat Calon Sekda Papua Barat Mengerucut ke Tiga Nama, Ali Baham Temongmere Salah Satunya
MANOKWARI, gardapapua.com – Proses panjang dalam tahapan seleksi Calon Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat, membuahkan hasil. Kandidat calon Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua Barat, akhirnya mengerucut ke tiga nama. Salah satunya adalah Drs. Ali Baham Temongmere, MTP, yang juga sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Fakfak, Papua Barat.
Teranyar, Tim Panitia Seleksi (Pansel) telah mengumumkan nama tiga besar Peserta Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat Tahun 2023.
Pengumuman Panitia Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Pemerintah Provinsi Papua Barat itu tertuang dalam Pengumuman nomor : 17/Pansel-JPT Madya/PB/2023 tentang penetapan hasil 3 (tiga) besar peserta pada seleksi terbuka pengisian jabatan pimpinan tinggi madya sekretaris daerah provinsi papua barat tahun 2023.
Ketiga nama yang masuk kategori 3 Besar tersebut, kemudian diusulkan untuk ditetapkan dan dilantik Presiden Joko Widodo diantaranya : 1. Reymond Richard Hendrik Yap, 2. Dr. Hengky Veky Tewu, dan 3. Ali Baham Temongmere.
Ketiganya diketahui memiliki pangkat/Gol. Ruang : Pembina Utama Madya (IV/d). Selain itu, terdapat penentuan tiga besar setelah melalui beberapa aspek penilaian sebagaimana ditetapkan oleh tim pansel.
Dimana berdasarkan evaluasi penilaian setiap seleksi peserta sebagaimana tersebut diatas dengan bobot penilaian masing-masing tahapan yaitu, Penulisan Makalah (20%), Penilaian Kompetensi Manjerial dan Sosial Kultural (25/%), Penilaian presentasi dan wawancara teknis (35%) serta penilaian rekam jejak (20%).
Keputusan Rapat Panitia Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Pemerintah Provinsi Papua Barat tertanggal. 13 Oktober 2023. Maka Pansel menetapkan tiga nama sebagaimana tertera diatas. Sesuai daftar nomor urut tes dan tidak menunjukkan rangking masing-masing peserta.
Didalam surat pengumuman yang ditandatangani Ketua Panitia Seleksi. DR Nataniel D. Mandacan tertanggal 14 Oktober 2023, peserta yang lulus tiga besar sesuai ketentuan menjadi kewenangan Presiden untuk ditetapkan salah satunya sebagai pejabat pimpinan tinggi Madya Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat. [TIM/RED]
