DaerahGarda ManokwariGarda NusantaraGarda Papua BaratHeadline newsParlementariaPolitik

Gelar Rakerda dan Rapimda, DPD Golkar Papua Barat Targetkan Jadi Pemenang di 2024

MANOKWARI, gardapapua.com — Partai Golkar se-Provinsi Papua Barat menargetkan kemenangan dalam Pilpres, Pileg, dan Pilkada pada tahun 2024 mendatang.

Adapun mewujudkan langkah tersebut, DPD Partai Golkar Papua Barat, melakukan pembahasan dan kajian terkait strategi-strategi pemenangan di Pemilu 2024 seperti di Pilpres, Pileg dan Pilkada, dalam agenda Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) dan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) yang dilaksanakan pada Sabtu (14/10/2023), bertempat di salah satu Hotel di Manokwari, Papua Barat.

Rakerda dan Rapimda Partai Golkar pada hakekatnya merupakan wadah pengambilan keputusan dalam organisasi. Selain itu dalam pelaksaannya juga menjadi sarana bagi para pengurus disetiap tingkatannya, dapat saling bertukar pikiran dan pandangan dan sebagai bentuk pendidikan demokrasi yang aspiratif, bertujuan untuk mengonsolidasikan internal partai dalam menghadapi Pemilu 2024 semakin maksimal.

Hadir dalam kesempatan tersebut, mulai dari kepengurusan tingka DPD Tingkat I dan II se – wilayah Kabupaten / Kota di Papua Barat, serta perwakilan DPP Partai Golkar unsur Wasekjend DPP, yakni Amin Ngabalin dan Yan Pieter Pangaribuan.

Sekretaris DPD Partai Golkar Papua Barat, Suriyati, dalam sambutannya menuturkan, bahwa pelaksanaan kegiatan Rapimda dan Rakerda Partai Golkar adalah sebuah inovasi Partai Golkar di wilayah Papua Barat, siap menghadapi konseptual partai modern, dan mewujudkan target kemenangan partai dalam pemilu 2024.

Sebagaimana diketahui, dalam menghadapi finalisasi tahun demokrasi yang ditandai dengan komitmen Pemenangan Pilplres, Pileg dan Pilkada, dalam momentum Pemilu serentak 2024 nantinya, Partai Golkar Papua Barat berkomitmen memperat konsolidasi pengurus untuk semangat berjuang dalam satu barisan pemenangan.

“Sehingga melalui kesempatannya, kami PG Papua Barat mencoba melaksanakan Rakerda dan Rapimda ini dengan peserta berasal dari Fraksi – Fraksi Partai Golkar, Caleg se-papua barat, Fungsionaris, dan pengurus yang ada se-papua barat, agar kiranya semua target politik Partai Golkar di Wilayah Papua Barat, dapat memastikan kemenangannya,”Ujar Suriyati.

Suriyati lalu menyebut, setidaknya ada dua (2) sub sektor langkah strategis yang menjadi instruksi PG Papua Barat saat ini yang harus dilaksanakan oleh semua jajaran pengurus, simpatisan dan kader, mewujudkan target kemenangan partai golkar.

“Caleg – caleg diharapkan bisa menjalankan amanahnya dengan baik sebagai bentuk menjaga marwah dan aspirasi rakyat, serta diharapkan bisa menjalankan konsulidasi ketingkat kelurahan / kampung, agar nantinya bisa mengetahui sebagaimana besaran suaranya saat hari pencoblosan nanti di TPS saat proses pemilihan,”Paparnya

“Calon kepala daerah (Cakada) disetiap tingkatan dengan melalui kebijakan partai politik, juga diuji dalam tarung momen Pileg nantinya. Hal ini adalah sebagai bentuk melihat kekuatan basis suara Cakada dimaksud. Sehingga diharapkan roda estafet dan kepimpinan itu bisa dibuktikan dimulai dari internal partai golkar,”Sambungnya menambahkan.

Dalam Rakerda dan Rapimda ini, diharapkan juga menjadi sarana melahirkan putusan atau rekomendasi demi kemajuan dan langkah partai golkar secara internal untuk meraih kemenangan maksimal dalam Pemilu serentak di 2024.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw, sebagai Pembina Partai Politik di Provinsi Papua Barat menuturkan, bahwa sebagai Pemerintah memberikan dukungan terhadap kegiatan-kegiatan parpol dalam membangun daerah. Tentu karena organisasi politik mampu berperan secara aktif dalam membangun bangsa, khususnya mewujudkan capaian usulan untuk disenergikan dengan program pemerintah di daerah.

“Untuk itu dengan adanya Rakerda dan Rapimda Partai Golkar, mampu melahirkan program kerja partai yang bisa disinergikan dengan program yang ada pada Pemerintah. Sehingga terbangun komunikasi yang baik, antara partai politik dan pemerintah yang akan berujung pada pembangunan daerah yang baik tentu dengan menerima masukan dan aspirasi dari masyarakat,”Ujar Pj. Gubernur, Paulus Wateepauw.

“Ini di pandang sangat strategis dan penting dalam makna menyusun langkah program sekaligus kegiatan operasional kerja untuk tahun – tahun mendatang,”Paparnya menambahkan.

Rakerda juga, menurut Waterpauw hendaknya dapat dijadikan sebagai media untuk mewujudkan terbangunnya konsulidasi politik yang baik, berujung pada meningkatnya dorongan capaian pembangunan didaerah. Antara lain :

1. Saling memberikan masukan dan dukungan moril yang baik untuk meningkatkan keharmonisan internal Partai Golkar bergerak bersama dalam kepengurusan partai Golkar.

2. Memberikan dukungan di berbagai sektor dan jangan sekedar menjadi Wahana pertemuan seremonial, tapi sebaliknya dapat dijadikan sebagai sarana memberikan sumbangsih yang baik kepada Partai Golkar.

3. Jadikan ini juga sebagai Wahana evaluasi Program, serta Kerja – Kerja Politik Partai Golkar.

4. Memantapkan eksistensi Organisasi melalui peningkatan Program kerja yang terarah dan terukur demi terwujudnya harapan misi pembangunan daerah yang lebih baik.

5. Melakukan kemampuan peningkatan personel partai Golkar se- Provinsi Papua Barat.

“Saya juga ingatkan kepada saudara – saudara, baik sebagai pengurus, anggota dan sebagai Fungsionaris, serta simpatisan partai Golkar untuk dapat memahami dengan baik peran partai politik dalam mengisi perjalanan kehidupan bangsa. Ini sebagai sesuatu hal yang penting, berkaitan dengan sisi politik di indonesia saat ini,”Imbuhnya.

Karena sebagai Poros Utama dalam sistem demokrasi, Waterpauw menuturkan, bahwa Partai Politik bukan saja sebagai wadah untuk mempersiapkan seseorang untuk menduduki jabatan diberbagai lembaga legislatif dan eksekutif.

“Lebih daripada itu, peran Partai Politik juga bertugas mengintergrasikan individu atau pun kelompok Masyarakat dalam sistem politik, yang juga berfokus dalam memperjuangkan kebijakan partai berdasarkan aspirasi kepentingan Masyarakat. Oleh karena itu Partai Politik dituntut untuk bersama melaksanakan peran dan fungsinya sebagai lembaga permusyawarah untuk mendukung tercapainya cita – cita bangsa, sehingga nantinya mampu mengerahkan artikulasi arah dan tujuan sebuah partai dalam berkolaborasi baik dengan pemerintah,”Tukasnya.

Waterpauw berharap, sinergitas peran serta Partai Politik dengan Pemerintah dalam memastikan tahapan-tahapan pemilu didaerah, dapat terlaksana dan berjalan semestinya, serta dapat diantisipasinya atau meminimalisir setiap kendala yang ditemui dilapangan, sehingga Pemilu terlaksana dengan aman dan lancar. [Ian/Red]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *