Optimis ! Bupati Manokwari Yakin Penyerapan Anggaran Tahun 2022 Berjalan Baik
MANOKWARI, gardapapua.com — Bupati Manokwari Hermus Indou mengungkapkan, sangat optimis dapat mengelola baik penyerapan belanja daerah yang sumber pendapatan atau penerimaan daerah terdiri atas Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Bagi Hasil (DBH), Dana Alokasi Umum (DAU), dan Dana Alokasi Khusus (DAK) maupun Dana Bagi Hasil (DBH) Migas serta Dana Otsus, maksimal terserap dan terealisasi di tahun 2022 sesuai waktu ditentukan.
Menurut dia, pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah strategis untuk memaksimalkan penyerapan anggaran tahun 2022 daerah ini, dapat berjalan dengan baik.
Dirinya merilis, hingga di bulan july 2022 per tanggal 1, Serapan APBD Manokwari telah mencapai sekitar 47 persen.
“Kita sampai dengan hari ini (1 July 2022,red), serapan anggaran kita sudah di angka 47 persen. Sehingga kita berharap nanti sampai dengan di Bulan desember kita tidak kewalahan didalam penyerapan anggaran kita. Dimana semua sumber anggaran kegiatan yang berasal dari DAU /DAK, DBH, serta dana Otsus ini semua kita sudah upayakan dapat terlaksanakan dengan baik capaian penyerapannya,” Ungkap Bupati Hermus Indou.
Sejauh ini, menurut Bupati, dengan daya serapan anggaran yang sedemikian, dirinya berharap serta mengimbau kepada masing – masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) khususnya beberapa instansi teknis seperti Dinas PUPR, Disperindag, Dinas Pendidikan, dan beberapa lainnya agar berupaya menggenjot realisasi belanja daerah, dan memaksimalkan program kerja sesuai visi – misi pemerintah daerah dalam membangun Manokwari, yang adalah kota peradaban.
“Khusus untuk instansi teknis dalam hal ini dinas PU juga, sudah saya tekankan agar di tahun 2022 ini jangan sampai tender itu terhalang atau terhambat dilakukan,” Imbuh Bupati
Menurut Bupati, jikalau semua kegiatan pemerintahan yang ada dapat berjalan dengan baik dan terlaksanakan berarti belanja pemerintah sedang dilakukan. Sehingga tentu dapat menggenjot juga pertumbuhan ekonomi, melalui peredaran uang ditengah Masyarakat, dari realisasi belanja daerah tersebut.
“Jadi belanja pemerintah kalau terlaksanakan dengan maksimal, maka tentu akan mendorong peredaran uang ditengah Masyarakat juga. Dan tentu struktur perekonomian kita akan tergerakan, dan semua sektor akan hidup,”Tukasnya
Dia juga mengimbau kepada jajarannya bahwa selain mampu memaksimalkan anggaran sesuai dengan tahapan dan mekanisme, juga harus mewujudkan fungsi pelayanan pelayanan kepada masyarakat.
“Saya mengimbau kepada seluruh OPD agar senantiasa memperhatikan serapan anggaran. hal ini akan terus mendapat pantauan dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi, mari kita bekerja maksimal dengan baik,” Tandasnya. [Ian/Red]