Direncanakan April 2022 DPA Kaimana Bakal Dibagikan, 60 Persen Program Sasar Kepentingan Rakyat
KAIMANA, gardapapua.com — Terkait akan waktu penyerahan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) tahun 2022, kepada seluruh kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD), di Kabupaten Kaimana, dipastikan paling lambat Apri 2022 mendatang.
Bupati Kaimana, Freddy Thie dalam keterangan Pers di ruang Kerja pekan lalu (4/3/2022) mengatakan, bahwa terkait dengan penyerahan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) pihaknya bersama legislatif telah bersama memberikan persetujuan.
” Sudah dikonsulatsi dan sudah ada persetujuan. tinggal menunggu perbanyak dan dibagikan saja, paling lambat April 2022 mendatang. Bisa mungkin lebih cepat dari sebelumnya. memang kita tahu bahwa akibat pandemi ini memang semua sendi kehidupan, baik itu perekonomian dan lain kita lumpuh,”Jelas Bupati, Freddy Thie.
Seperti diketahui, Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) kabupaten Kaimana hingga kini belum juga dibagikan dan dilaksanakan. Padahal telah ditetapkan dalam sidang penetapan dokumen Induk APBD akhir Januari 2022 lalu.
Meski demikian, persoalan ini bukan saja baru terjadi pada kepemimpinan saat ini. Sebelumnya juga demikian, bahkan bisa sampai 6 bulan. Sehingga dari keterlambatan tersebut, tentu akan berimbas pada semua sendi perekonomian dimana pergerakan perekonomian hanya mengandalkan APBD semata.
Sementara dalam Program APBD Tahun anggaran 2022, dijelaskan Bupati, bahwa sebelumnya telah diberitakan, akan adanya 60 persen program telah berpihak ke masyarakat, namun kata Bupati dalam perjalanannya pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tidak signifikan akan dievaluasi kembali.
” Program APBD Tahun ini, nanti dicek ada 60 persen sudah dialokasikan untuk kepentingan rakyat. karena kita tahu bahwa anggaran yang bersumber dari alokasi dana DAK dan OTSUS itu peruntukannya tidak bisa diganggu. Namun akan dievaluasi, bilamana capaiannya tidak tepat sasaran kepada masyarakat,”Imbuhnya.
Oleh sebabnya, dalam pelaksanaan program kegiatan disetiap OPD pada ttahun Anggaran 2022 ini, pengawasan dan pengontrolan akan menjadi perhatian serius.
“Saya harapkan ada pengwasan juga dari teman teman media, karena harapan saya program dan janji kami bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat meski seluruh program kami dalam Tahun ini belum sesuai dengan keinginan masyarakat,”Tutup bupati, Freddy Thie. [JO/RED]
