Ruas Jalan Mameh – Tahota Telan Korban, Satu Orang Dikabarkan Meninggal
MANOKWARI, gardapapua.com — Ruas jalan trans papua sepanjang 5 KM di Distrik Tahota, ruas Jalan Mameh – Bintuni memakan korban.
Silvester Siama (30 th) dikabarkan, menjadi salah satu korban yang meninggal dunia diruas jalan ini, tepatnya di sekitar kolam bebek kampung memey Distrik Tahota, pada hari senin (10/6/2019) sekitar pukul 2130 wit.
Sesuai data awal dihimpun oleh gardapapua.com, Silvester siama (30th) yang keseharian sebagai Bendahara kampung inofina,Distrik Moskona jauh.
Kronologis kejadian
Korban yang awal berjalan kaki bersama Empat (4) orang lain menumpang mobil hilux dari manokwari menuju Bintuni setibanya di mameh korban dan rekan lainnya melanjutkan dengan berjalan kaki dari gunung pasir untuk menuju camp terdekat yang diperkirakan sejauh 5 Km.
Namun naas, sesampai di kolam bebek korban merasa kelelahan dan sesak nafas dan tidak tertolong mengakibatkan korban bernama silvester siama (30th)meninggal dunia di sekitar kolam bebek kampung mameh, distrik Tahota.
” beliau diduga kelelahan, karena berjalan kaki. Kondisi saat itu jalan sangat berlumpur dan hari sudah larut malam. Tidak tertolong karena selain kelelahan berjalan kaki, diduga mengalami sesak pernapasan, “Terang Rahmat Firdaus salah satu warga saat melintas di lokasi itu, kepada gardapapua.com, melalui via seluler, selasa (11/6/2019) malam.
Senada, keetika redaksi gardapapua.com mengklarifikasi pembenaran korban di maksud, Kadistrik Merdey Yustina Ogoney turut membenarkan hal ini.
” Iya benar adikku. Yang meninggal itu silvester siama, bendahara kampung inofina. Kaka awal juga dapat info dari sosial media Kadate, kemudian kaka kroscek kebenarannya, “Tukas Yustina Ogoney. [Ian/Red]