DaerahGarda ManokwariGarda NusantaraGarda Papua BaratHeadline newsOlahraga

Sekda Fonataba Lepas Kontingen Pra POPNAS Gorontalo 2024, Ini Harapannya !

MANOKWARI, gardapapua.com — Kontingen perwakilan atlet Papua Barat diketahui siap mengikuti Event Olahraga tingkat pelajar dalam ajang (Pra POPNAS 2024), yang dijadwalkan berlangsung tanggal 2 hingga 8 Desember 2024, di Provinsi Gorontalo.

Terkait itu, Pemerintah Provinsi Papua Barat, melalui Plt. Sekda Papua Barat, Drs. Yacob Fonataba, resmi telah melepas para atlet yang diketahui siap bertanding dalam lima cabang olahraga (Cabor) dalam kesempatan itu.

Acara seremonial pelepasan kontingen yang akan berpartisipasi dalam ajang Prapekan (Pekan Olahraga Pelajar Nasional) 2024 yang digelar di Gorontalo tersebut dilaksanakan bertempat di halaman Kantor Gubernur Papua Barat, pada Jumat (29/11/2024), dengan pemberian bendera petaka Papua Barat kepada Ketua Kontingen, Muhammad Syahir, selaku Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga.

Dalam pesannya, Yacob Fonataba selaku Plt. Sekda Papua Barat berharap, kontingen Papua Barat agar bisa fokus dan para peserta atau atlet dapat tampil maksimal. “Semoga Tuhan memberkati perjalanan dan usaha kita semua,”Ucap Plt. Sekda Yacob Fonataba dalam sambutannya.

Muhammad Syahir, yang menerima bendera petaka tersebut, mengungkapkan rasa syukur dan optimisme tinggi dalam memimpin kontingen Papua Barat. “Kami siap dengan target besar, yaitu memastikan tim dari Papua Barat lolos ke Pekan Olahraga Nasional (PONAS) 2025 yang akan diselenggarakan di Aceh,”Ucap Syahir.

Kontingen Papua Barat akan memulai perjalanan mereka dari Bandara Udara Rendani menuju Sorong. Setelah itu, mereka akan melanjutkan perjalanan ke Manado dan akhirnya tiba di Gorontalo untuk mengikuti berbagai cabang olahraga di ajang Prapekan.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Papua Barat, Hans Lodik Mendecan, melaporkan bahwa tim Papua Barat akan berkompetisi di beberapa cabang olahraga, termasuk sepak bola, pencak silat, bulu tangkis, dan atletik.

Prapekan di Gorontalo juga diikuti oleh kontingen dari provinsi lain seperti Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat. Ajang ini menjadi kesempatan penting bagi para pelajar olahraga untuk unjuk kebolehan dan menunjukkan kualitas atlet muda di Indonesia. [JW/RED]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *