DaerahGarda KaimanaGarda Papua BaratHeadline newsParlementariaPolitikUncategorized

Ini Alasannya DPRD Kaimana Belum Menyusun Jadwal Sidang T.A 2022

KAIMANA, gardapapua.com — Bukan tanpa alasan, hingga saat ini Dokumen Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kaimana Tahun Anggaran 2022 belum diterima pihak DPRD, kabupaten Kaimana.

Belum diketahui mengapa sampai dokumen tersebut tak kunjung diserahkan, padahal sejak 2 Desember 2021, lalu, untuk diketahui, bahwa Ketua DPRD Kaimana telah menyurati Tim anggaran untuk mengingatkan sebagaimana regulasi yang berlaku yakni 3 bulan sebelum penutupan Tahun anggaran sudah dibahas dan ditetapkan RAPBD menjadi APBD.

Ketua DPRD Kaimana Irsan Lie, ketika ditemui Wartawan di ruangan Kerja, mengakui hingga saat ini pihaknya belum diserahkan dokumen APBD dimaksud.

“Kita sudah surati sejak tanggal 2 Desember 2021 itu, dan sempat dinformasikan nanti 10 Desember sudah diserahkan, tetapi sampai sekarang juga belum ada, jadi bagaimana kami mau menetapkan Jadwal,”Ujar Ketua DPRD.

Terkait dengan surat pemberitahuan dari lembaga DPRD, itupun, lanjut dikatakan Ketua DPRD Irsan Lie, bahwa belum ada balasan pasti.

” Bagaimana kita sendiri mau tahu apa yang menyebabkan terjadi keterlambatan, karena surat yang kita kirim kepada Bupati itu belum ada balsan,”Singkatnya.

Dia berharap agar secepatnya eksekutif menyerahkan sehingga sehingga semua sektor baik dari sisi perekonomian dan pembangunan bisa berjalan dan masyarakat sedikitnya bisa terimbas dari berjalannya APBD itu.

Terpisah, Bupati Kaimana, Freddy Thie beberapa waktu lalu sebagaimana yang telah diberitakan media ini sebelumnya, mengatakan banyak program belum terakomodir dalam RAPBD 2021 sehingga telah merampungnya bersama Dinas di Jajaran Pemkab Kaimana.

Orang nomor satu di jajaran Pemkab Kaimana pun tak tanggung – tanggung menyampaikan bahwa dirinya sudah siap menerima konsekuensi sanksi untuk tidak menerima gaji selama 6 Bulan, asalkan semua program yang dijanjikan dapat terakomodir dalam APBD Tahun 2022 ini.

” Lebih baik saya tidak terima gaji selama 6 bulan daripada program untuk masyarakat dari visi dan misi kami untuk masyarakat tidak ada sama sekali,”Tegasnya.

Dengan waktu yang terus bergulir, ditegaskannya, bahwa pihaknya akan menyerahkan Dokumen APBD ke DPRD dalam waktu dekat ini. [JO/RED]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *