Lompat Dari Kole – Kole, Nelayan Ikan Tenggelam
KAIMANA, gardapapua.com — Diduga panik dan melompat dari sebuah perahu semang (kole-kole,red) Seorang nelayan ikan di kaimana tenggelam, Kamis (4/6/2020), sekira pukul 12.00 wit, siang.
Hal itu saat dilakukan pencarian selama kurang lebih 1 jam korban sekira pukul (13.00 wit) baru bisa di temukan namun kondisinya sudah kritis.
Dimana korban srmpat dilarikan dengan mobil patroli polisi ke RSUD, namun Tuhan berkehendak lain korban sudah terlebih dahulu meninggal dunia, dalam perjalan.
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui identias lengkap korban tersebut, namun kesehariannya sesuai informasi awal korban kerap diakrab dengan nama panggilan Yapen.
Sementara, dari informasi awal kronologi yang berhasil dihimpun, diketahui saat di lokasi kejadian korban yang saat itu hendak kedarat untuk mengambil air bersama dengan nakhoda namun sebelum sempat kedarat untuk mengambil air di kaki air kecil, korban terlebih dahulu berada di kole kole, karena angin dan ombak yang kencang dan membawa kole kole agak terpisa dan karena panik korban langsung melompat dan tenggelam.
Setelah melihat korban sudah tidak ada di kole – kole nakhoda pok-pok tersebut akhirnya meminta tolong dengan menelpon kelurganya yang di darat, kurang lebih ada 5 longboat melakukan pencaharian selama 1 jam baru dapat menemukan korban yang sudah lemas berada di bawa dasar laut perairan kaki air kecil kaimana.
Hingga berita ini di turunkan aparat kepolisian masih terus akan meminta keterangan dari sejumlah saksi terkait kecelakaan naas tersebut. [JO/RED]