DaerahGarda Sorong Selatan

Ketua Gustu C-19 Sorsel, Resmikan Posko Distrik Konda

TEMINABUAN, gardapapua.com — Ketua Gugus Tugas Covid-19 kabupaten Sorong Selatan Samsudin Anggiluli,SE,MTr APN yang juga menjabat sebagai Bupati Sorong Selatan meresmikan Pos Pemantauan Covid 19 Distrik Konda melalui prosesi pembukaan portal palang jalan bertempat di kampung manelek, distrik teminabuan, kabupaten sorong selatan, (18/05/2020).

Kegiatan berlanjut dengan Sosialisasi Covid 19 Bagi warga Kampung Bariat dan Manelek bertempat di kantor kampung Bariat dihadiri oleh Kepala Distrik,Kepala Puskesmas Kepala Kampung serta aparat Kampung Bariat dan Manelek.

Rombongan Tim Gugus Tugas melanjutkan perjalanan menuju Kampung Konda Dan Wamargege melakukan Sosialisasi yang disampaikan oleh Ketua Gugus Tugas kabupaten Sorong Selatan serta Kepala Puskesmas dan mendengarkan Laporan dari Kepala Distrik Konda serta di penghujung acara Bupati bersama Perwakilan BRI Teminabuan menyerahkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) berupa Kartu Keluarga Sejahterah secara simbolis kepada seorang warga Kampung Wamargege Distrik Konda.

Advertorial Pemkab Sorsel Idul Fitri 1441 H

Dalam Sosialisasinya Bupati menjelaskan bahwa virus ini sangat berbahaya dan mematikan manusia. namun diharapkan masyarakat tidak boleh panik dan takut karena virus ini dapat di bunuh dengan rutin penerapan pola hidup sehat, yaitu rajin menggunakan sabun saat mencuci tangan dengan air bersih dan mandi yang bersih.

“Diharapkan agar warga menjaga kebersihan diri dan lingkungan, serta kesahatan diri,”Ucapnya

Dikatakanya bahwa berdasarkan perintah Presiden, kepada Gubernur, Bupati, Kepala Distrik dan Kepala Kampung agar segera membentuk posko pemantauan penanganan dan pencegahan Covid 19 dimasing masing wilayah.

Pihaknya saat ini telah membentuk sebanyak 15 Posko tingkat distrik dan 121 Posko ditingkat Kampung.

“Dan harapkan dengan zona kuning ini tetap kita pertahankan dan berupaya agar turun kembali menjadi zona hijau,”ungkapnya

Sementara itu dr lidia Malau saat melaporkan menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan sosialisasi di 5 kampung di wilayah distrik Konda pihaknya juga telah melakukan Screning terhadap sejumlah warga yang baru datang dari wilayah Zona Merah dan sampai saat ini setelah 14 hari dinyatakan sebagai ODP dan melakukan Isolasi Mandiri sejumlah warga juga telah menjalani pemeriksaan dan sampai saat ini yang bersangkutan tidak memiliki gejala yang mirip dengan Covid 19.

Pihaknya juga melakukan terus menghimbau kepada warga untuk Mencuci tangan menggunakan masker dan menghimbau kepada warga untuk jaga menjarak saat berinteraksi.

“Distrik konda memiliki OTG sebanyak 25 Orang dan ODP sebanyak 7 Orang dan saat ini telah selesai dalam masa pemantauan dan sampai saat ini tidak ada gejala yang mengharuskan untuk dirujuk kerumah sakit,”Tukasnya. [EB/RED]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *