Apresiasi Reses Perdana Fahmi Macap, Masyarakat Usul Bangun Gedung SMP
RAJA AMPAT, gardapapua.com –Mengapresiasi kunjungan Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Raja Ampat, Fahmi Macap SE, saat menggelar Reses Perdana di Kampung Usaha Jaya, Distrik Misool Timur, Rabu (25/3/2020), masyarakat setempat sepakat mengusulkan pembangunan gedung Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kampung Usaha Jaya.
Hal itu disampaikan oleh perwakilan dari salah satu warga setempat, yakni harun. Menurutnya jika di lihat setiap tahun para siswa yang menyelesaikan Pendidikan Sekolah dasar (SD) di kampung usaha jaya cukup banyak.
” Oleh karena itu kesempatan reses ini permintaan sebagai orang tua di kampung usaha jaya agar sekolah tersebut juga di bangun di kampung ini sehingga anak-anak kita yang tamat tidak perlu sekolah jauh-jauh lagi ke kota,”Ujar Harun.
” Sekali lagi sebagai orang tua saya minta agar segera ada smp disini apalagi Anggota DPRD Raja ampat Fahmi Macap selaku anak kampung disini jadi tidak diragukan sudah tentu punya pokok pikiran, perhatian, kepada masyarakat dan pembangunan di kampung ini,”Tambah Harun melanjutkan.
Selain itu, beberapa bentuk usulan lainnya terkait Jaringan Telkomsel dikampung usaha jaya dikeluhkan oleh masyarakat. Sebab, menjadi penting mata rantai komunikasi dalam hal mengawal bersama pembangunan dari pesisir harus tetap terkawal bersama.
” Salah satu kendala saat ini jaringan hilang-hilang ada kalanya sampai 2 hari bahkan aktif pun juga hanya pagi dan malam. Sehingga hal ini perlu mendapat perhatian,”Ucapnya
Kesempatan itu, Fahmi Macap SE, lalu menjabarkan, tujuan pelaksanan masa reses ke I Anggota DPRD Raja Ampat sembari memberikan arahan dan menjawab usulan-usulan para warga. Dimana menurutnya sebelum dirinya dilantik, dia juga sudah sudah perdana melaporkan dorongan segera pembangunan gedung SMP di kampung usaha jaya.
“Untuk SMP tahun lalu saya sudah pernah usul akan ke Bupati Raja Ampat dan Beliau sampaikan bahwa nanti lihat perkembangan pada tahun 202,”Terang Fahmi
Hal itu, karena juga melihat jumlah keterbatasan tenaga guru. Sehingga memang perenacanaan beberapa gedung sekolah menengah pertama (SMP) sementara masih dibatasi, namun tetap akan dikakukan peninjauan kembali.
” Saya membindangi Pendidikan, untuk SMP di Kampung usaha jaya akan menjadi tanggung jawab saya juga,”Cetusnya
” Secara pribadi ini menjadi tanggungjawab saya. saya juga sampaikan bahwa waktu itu saya belum resmi menjadi anggota DPRD tetapi hari ini resmi menjadi Anggota DPRD maka patut ini menjadi tanggungjawab saya,” Tutupnya. [DM/RED]
