Kadistrik Manokwari Utara Terima 17 Peserta KKN STIH Manokwari
MANOKWARI, gardapapua.com — Kepala Distrik Manokwari Utara, Marthen Dowansiba dan jajaran, menerima mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Manokwari, di Aula Kantor Distrik yang akan melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di 10 kampung di Wilayah tersebut.
Sebanyak 17 orang mahasiswa/i dari ilmu pemerintahan, jurusan Pidana, Perdata ilmu hukum terlibat dalam kesempatan KKN tersebut. KKN dimulai selama sebulan ini mengusung tema “Unggul, Peduli dan Berkarakter”.
Desa/ kampung yang menjadi target penerapan program kerja KKN angkatan ke -39 Tahun Ajaran 2022/2023 diantaranya, Kampung Pami, Kampung Sairo dan Kampung Bremi. Lalu Kampung Yoom, Kampung Lebau, Kampung Saubeba dan Kampung Asai. Selanjutnya Kampung Warbefor, Kampung Inya dan Kampung Mayes.
Dalam kesempatannya, Kadistrik Manokwari Utara, Marthen Dowansiba memberikan gambaran singkat mengenai keadaan geografis desa-desa yang akan menjadi lokasi KKN.
Dimana terdapat beberapa kampung yang terletak yang sangat mudah dijangkau dari ibukota Kecamatan / Distrik, juga ada beberapa kampung yang perlu dijangkau dengan menggunakan kendaraan.
Kepada Mahasiswa/i KKN angakatan 39 STIH Manokwari kelompok wilayah Distrik Manokwari Utara juga diharapkan dapat segera melakukan pengenalan wilayah setibanya di lokasi KKN agar memudahkan mahasiswa/i untuk menerapkan program yang akan mereka laksanakan.
Sementara itu, dihadapan Kadistrik Manokwari Utara Marthen Dowansiba dosen pemimbing Jonhi Sassan,SH.,MH mengatakan bahwa sangat berterima kasih atas telah diterimanya dengan baik para mahasiswa/i STIH Manokwari angkatan ke -39 pada kesempatan ini.
“Kami apresiasi dan berterima kasih bapak distrik telah menerima dengan baik anak – anak kami. Harapannya mereka disini pada prinsipnya mereka datang hanya dengan membawa ilmu untuk diterapkan di masyarakat yang ada di kampung, manokwari utara disini,”Ucap Jonhi Sassan,SH.,MH.
Senada, Achmad Junaedy, SH.,MH pada kesempatan itu juga mengharapkan kepada para mahasiswanya agar dalam melaksanakan program di lapangan nantinya dapat menerapkan bekal ilmu yang didapat dari kampus untuk ditransfer ke masyarakat.
Selain itu, melaksanakan koordinasi dengan baik bersama pemerintahan di tingkat distrik sampai ketingkat kampung, agar kiranya program kerja yang diterapkan dapat terealisasi dengan baik dan tepat sasaran.
“Pesannya lakukan koordinasi dengan bapak distrik, agar program kerja itu bisa terlaksana dengan baik dan tepat sasaran. Intinya jangan sampai meninggalkan kesan ketidakselesaian program kerja ditempat ini. Tetap kompak dan bertanggung jawab,”Ucap Achmad Junaedy.
Sekedar diketahui, Mahasiswa/ KKN STIH Manokwari angkatan ke -39 tahun ajaran 2022/2023 selama sebulan kedepan melaksanakan kegiatan program kerja 90 persen non fisik yakni sosialisasi dan penyuluhan hukum, serta pekerjaan fisik 10 persen. [TIM/RED]